Kecewa di Rumah Soekarno, Terkesan di Kebon Rojo

Kecewa di Rumah Soekarno, Terkesan di Kebon Rojo
Foto: Juneka/Jawa Pos/JPNN.com

jpnn.com - Prof Saya Shiraishi begitu cekatan mengeluarkan peta Surabaya dari tas ranselnya. Sebuah lingkaran kecil telah disematkan di titik Jalan Tunjungan dalam peta tersebut.

 

Laporan Juneka Subaihul Mufid, Surabaya
=============================

 

Ya, itulah Hotel Majapahit, tempat guru besar emeritus dari The University of Tokyo tersebut menginap sekaligus memulai penelusuran ’’sejarah’’ Soekarno di Surabaya. Dia datang bersama muridnya, Hiroyuki Tsutsumi, yang sedang menyelesaikan studi untuk meraih gelar PhD.

’’HBS sekarang di sebelah mana?’’ tanya Shiraishi dalam bahasa Indonesia yang fasih kepada Ady Setyawan, pendiri komunitas Roode Brug Soerabaia, yang menjadi pemandu penelusuran itu, Senin (15/9).

Hogere Burger School (HBS) merupakan sekolah setingkat SMA pada zaman pendudukan Belanda. Di sekolah itulah, sebagaimana ditulis Pramoedya dalam novelnya Bumi Manusia, Soekarno (proklamator) menimba ilmu pada 1915 hingga 1920. Sebelum Soekarno, Van Mook yang kelak menjadi gubernur jenderal Hindia Belanda juga bersekolah di tempat itu.

Dua tokoh yang memiliki latar belakang berbeda tersebut membuat Shiraishi penasaran pada HBS. Menurut persepsi dia, HBS pasti punya keistimewaan sehingga bisa mencetak para pemimpin besar dan berpengaruh.

Prof Saya Shiraishi begitu cekatan mengeluarkan peta Surabaya dari tas ranselnya. Sebuah lingkaran kecil telah disematkan di titik Jalan Tunjungan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News