Manipulasi Data, CPNS K-2 Dicoret

Manipulasi Data, CPNS K-2 Dicoret
Manipulasi Data, CPNS K-2 Dicoret

BONDOWOSO - Rekrutmen pagawai negeri sipil (PNS) dari jalur kategori 2 (K-2) menemui sejumlah persoalan. Salah satunya, banyaknya CPNS dari K-2 tersebut yang memanipulasi data diri. Tak pelak, BKD harus mencoret sebagian di antara mereka yang sebelumnya dinyatakan lulus verifikasi tahap awal.

Hal itu diakui Agus Salam, kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bondowoso. Dia menuturkan, sekitar 1.650 K-2 terdata untuk mendapat nomor induk pegawai (NIP). Lantas, jumlah tersebut mengerucut menjadi 1.398 orang. "Berdasar uji publik dan verifikasi pada 2013, yang dinyatakan lulus mencapai 365 K-2," ungkapnya.

Mantan kepala diskoperindag tersebut menjelaskan, 365 K-2 itu kemudian diajukan BKD ke pemerintah pusat. Namun, peme­rintah pusat meminta verifikasi secara lebih teliti lagi. Sebab, dikhawatirkan ada K-2 yang sengaja memanipulasi data per­syaratan mereka untuk menjadi PNS.

Verifikasi ulang pun yang dilakukan. Ternyata benar. Hingga kemarin, lanjut Agus, 26 orang dinyatakan gagal lulus. Sebab, banyak data mereka yang dimanipulasi, khususnya terkait dengan masa kerja. "Syarat utamanya adalah mereka bekerja sejak 2004. Di data inilah banyak yang merekayasa," ungkapnya.

BONDOWOSO - Rekrutmen pagawai negeri sipil (PNS) dari jalur kategori 2 (K-2) menemui sejumlah persoalan. Salah satunya, banyaknya CPNS dari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News