Penebas Istri dan Balitanya Ngaku Pegang Pedang Nabi Muhammad

Penebas Istri dan Balitanya Ngaku Pegang Pedang Nabi Muhammad
Tersangka Hermansyah (kanan) saat diinterogasi penyidik Polsek Sesayap, Sabtu (25/10) siang. Foto: Eko Wijiyanto/Radar Tarakan/JPNN

jpnn.com - TANA TIDUNG – Hermansyah akhirnya berhasil dibekuk aparat Kepolisian setelah sempat kabur usai menebas istri dan balitanya dengan samurai, Sabtu (25/10). Pria berusia 24 tahun itu tidak berkutik saat ditangkap di rumah orang tuanya.

Jumat (24/10) malam sekitar pukul 20.00 Wita atau setelah peristiwa berdarah yang menyebabkan Kasmalinda (20) dan Delisa (2) kritis, aparat Kepolisian dibantu warga sempat mencari keberadaan Hermansyah. Namun, dia ditangkap pada Sabtu (25/10) pagi.

“Atas informasi warga setempat yang memberitahukan keberadaan tersangka, kita telah amankan Hermansyah pada pagi tadi sekitar pukul 07.00 Wita di rumah orang tuanya setelah mandi dan ganti baju dengan tidak ada perlawanan,” kata Kapolsek Sesayap AKP Muhaimin SH.

Saat diinterogasi, Hermansyah mengaku semalaman hanya bersembunyi di samping rumah orang tuanya. Ditanya perbuatan sadisnya, dia mengaku tidak tahu apa-apa saat melakukannya.

"Saya tidak mengerti dengan kejadian ini. Saya tahu-tahu memegang pedang Nabi Muhammad," kata Hermansyah kepada penyidik.

Kapolsek mengatakan, menghindari hal yang tidak diinginkan saat ini tersangka dilimpahkan ke Polres Bulungan.

Diberitakan sebelumnya, peristiwa berdarah itu berawal ketika Hermansyah datang pada orang tuanya untuk meminta jimat. Belum diketahui secara pasti, tujuan tersangka meminta jimat. Namun yang pasti, orang tua tersangka mengatakan kalau jimat yang diinginkan Hermansyah sudah dibuang.

Tersangka kemudian kembali ke rumah, dan meminta istrinya Kasmalinda untuk mengambilkan es batu. Namun saat Kasmalinda akan mengambil es batu, tiba-tiba tersangka sudah memegang samurai dan menyabetkan ke arah istrinya. Mirisnya lagi, Kasmalinda yang saat itu sedang menggendong anaknya, Delisa, yang masih berusia dua tahun tidak bisa melawan. Bahkan, buah hati hasil pernikahan Kasmalinda dan Hermansyah juga terkena sabetan samurai.

TANA TIDUNG – Hermansyah akhirnya berhasil dibekuk aparat Kepolisian setelah sempat kabur usai menebas istri dan balitanya dengan samurai,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News