Rini Soemarno Diminta tak Banyak Ganti Dirut BUMN
Sabtu, 01 November 2014 – 05:47 WIB
JAKARTA - Jabatan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akhirnya resmi disandang oleh Rini Soemarno. Hal tersebut setelah dia menggelar acara serah terima jabatan (sertijab) dengan menteri sebelumnya Dahlan Iskan. Dalam acara tersebut, Dahlan pun membeberkan beberapa harapan kepada pengatur kebijakan pengampu perusahaan plat merah itu dalam lima tahun ke depan.
Dahlan mengaku bangga kepada Rini sebagai penggantinya di Kementerian BUMN. Pasalnya, Rini mempunyai pengalaman korporasi yang lebih lama daripada dia. Padahal, umur dari perempuan yang lahir di Amerika Serikat itu tujuh tahun lebih muda daripada Dahlan.
Baca Juga:
"Saat beliau sudah menjadi CEO Astra, saya baru jadi wartawan. Astra adalah kiblat manajemen di Indonesia. Mereka punya aspek terbaik dalam praktik manajemen, corporate governance, pengelolaan clean and clear," ungkapnya di Jakarta kemarin (31/10).
Dalam kesempatan itu, Dahlan mempunyai permintaan khusus terhadap Rini. Yakni, tak sering-sering melakukan pergantian pimpinan BUMN. Menurutnya, masa jabatan yang lama dibutuhkan agar direktur utama sebuah perusahaan bisa menciptakan kultur perusahaan. Sedangkan kultur perusahaan merupakan hal yang wajib untuk mengembangkan suatu perusahaan.
JAKARTA - Jabatan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akhirnya resmi disandang oleh Rini Soemarno. Hal tersebut setelah dia menggelar acara serah
BERITA TERKAIT
- Pertamina-Eni Berkolaborasi, Perkuat Ketahanan Energi Nasional
- UMKM Indonesia Bersaing di Tingkat Dunia Lewat Marketplace
- Sambut Hari Kartini & Bumi, Tokopedia Bagi Kisah Inspiratif, Simak
- Produk UMKM Binaan Pertamina jadi Incaran Pemudik Saat Libur Lebaran
- Arus Balik Lebaran, Maskapai Pelita Air Capai OTP 95 Persen
- Smart Finance Maksimalkan Kolaborasi dengan CBI