FSGI Apresiasi Fungsi Unas Jadi Alat Pemetaan

FSGI Apresiasi Fungsi Unas Jadi Alat Pemetaan
FSGI Apresiasi Fungsi Unas Jadi Alat Pemetaan. JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Sekjen Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Retno Listyarti mengapresiasi jika Anies benar-benar mengembalikan fungsi unas menjadi alat pengukur pemerataan pendidikan.

"Itu sebuah gebrakan besar. Sesuai dengan revolusi mentalnya Presiden Jokowi," katanya.

Retno menuturkan pelaksanaan unas selama ini selalu diwarnai dengan kabar praktek kecurangan. Dia prihatin sekolah yang harusnya menjadi institusi mendidik karakter anak-anak, malah menjadi tempat untuk mencari siasat mencurangi pelaksanaan unas.
 
Dia mengakui sampai saat ini nasib pelaksanaan unas 2015 masih teka-teki. Muncul informasi bahwa unas tetap jadi penentu kelulusan, tetapi bobot persentasenya disamakan dengan hasil ujian sekolah (50:50). Sementara dalam unas tahun ini, perbandingannya 60 persen hasil unas dan 40 persen hasil ujian sekolah.
 
"Saya tidak sepakat jika unas masih jadi penentu kelulusan. Meskipun bobotnya 50:50 dengan ujian sekolah," katanya. Sebab dalam Undang Undang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) diatur bahwa penentu kelulusan siswa itu ada di tangan guru dan satuan pendidikan (sekolah).
 
Selama ini pemerintah pusat mengecap guru dan sekolah tidak layak dijadikan satu-satunya elemen penentu kelulusan. Sehingga perlu ada campur tangan pemerintah pusat. Jika kondisinya seperti ini, Retno mengatakan pemerintah pusat seharusnya bertanggung jawab mendongkrak kualitas guru dan satuan pendidikan supaya layak menilai evaluasi kululusan siswa. (wan)


JAKARTA - Sekjen Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Retno Listyarti mengapresiasi jika Anies benar-benar mengembalikan fungsi unas menjadi alat


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News