Para Perempuan Minta Pakaian Dalam

Para Perempuan Minta Pakaian Dalam
Para Perempuan Minta Pakaian Dalam

jpnn.com - SIMEULUE - Korban kebakaran besar di Kecamatan Simeulue Timur yang mengungsi di tenda darurat, terutama kaum perempuan, meminta bantuan pakaian dalam.

Kebutuhan pakaian dalam itu disampaikan korban bencana kebakaran saat dikunjungi Asisten II dan Asisten III, Hasbi Hendra dan Sarman Jayadi, bersama Ketua DPRK Simeulue, Murniati SE, Minggu (23/11).

"Kendala dan keluhan korban bencana kebakaran, yang saat ini dari kaum perempuan yang kekurangan pakaian dalam," kata Hasbi Hendra, kepada Rakyat Aceh (Grup JPNN), yang ditemui di tenda darurat.
 
Hasbi menyebutkan, selain pakaian dalam, korban juga sangat membutuhkan selimut, dan pakaian lainnya termasuk peralatan untuk beribadah telah disalurkan.

"Kita sedang berupaya untuk menyediakan bantuan pakaian dalam untuk kaum perempuan, mudah-mudahan segera terealisasi, kalau untuk kebutuhan pakaian luar lainnya, termasuk peralatan Shalat sudah kita serah," imbuhnya.
 
Korban kebakaran yang ditampung di tenda darurat, dalam lokasi Mesjid Suka Jaya, Kecamatan Simeulue Timur itu, juga mulai mengalami sakit hipertensi (darah tinggi), terutama untuk korban yang berusia dewasa, disebabkan harta bendanya ludes dilalap api, sekitar pukul 03:30 wib dini hari (22/11).
 
Data sementara yang diterima Rakyat Aceh, lebih dari dua jam api mengamuk dan sebanyak 32 Unit Ruko hangus terbakar, 4 unit rusak berat di bolduzer. Sedangkan jumlah korban kebakaran sebanyak 46 KK atau 169 jiwa terdiri dari 84 orang laki-laki dan 85 orang perempuan.

Total kerugian dari bencana kebakaran itu belum dihitung namun di erkirakan melebihi dari Rp 10 miliar. (mag-52)


SIMEULUE - Korban kebakaran besar di Kecamatan Simeulue Timur yang mengungsi di tenda darurat, terutama kaum perempuan, meminta bantuan pakaian dalam.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News