Gendong Bayi, Wanita Muda Rampas Perhiasan Murid SD

Gendong Bayi, Wanita Muda Rampas Perhiasan Murid SD
Gendong Bayi, Wanita Muda Rampas Perhiasan Murid SD

jpnn.com - LHOKSUKON -  Nur (29) warga Desa Matang Kumbang, Simpang Ulim, Aceh Timur diamankan dari sebuah sekolah MIN di Lhoksukon, Aceh Utara, Selasa siang (16/12).

Perempuan muda tersebut ditangkap polisi karena diduga sebagai pelaku perampasan perhiasan emas beberapa anak sekolah di kawasan tersebut.

Informasi dikumpulkan Rakyat Aceh (Grup JPNN), Rabu (17/12), penangkapan perempuan empat anak itu berawal ketika dirinya datang ke sekolah MIN Lhoksukon. Saat itu, Nur langsung masuk ke beberapa ruangan belajar sekolah. Karena curiga, beberapa guru kemudian memanggil pelaku ke kantor dewan guru.

Kepada pihak guru MIN, Nur beralasan hendak menjemput keponakannya bernama Intan. Setelah dilakukan penelusuran data oleh sejumlah guru, ternyata nama yang dimaksud Nur tidak terdaftar di sekolah bersangkutan.

Kecurigaan bertambah kuat, sehingga pihak sekolah membuka rekaman CCTV. Ternyata perempuan muda ini sebelumnya juga pernah mendatangi sekolah dan masuk ke ruang belajar murid kemudian membuka-buka salah satu jilbab murid perempuan. Atas dasar itulah Nur kemudian dilaporkan ke Polsek Lhoksukon.

Kapolres Aceh Utara AKBP Gatot Sujono melalui Kapolsek Lhoksukon AKP Razali, menyebutkan, pelaku sudah diamankan guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut terkait dugaan perampasan emas anak-anak sekolah.

“N mengakui perbuatannya ketika diperiksa petugas. Ia kerap beraksi di MIN Lhoksukon, Masjid Agung Baiturrahim Lhoksukon dan beberapa tempat lainnya. Kasus ini sedang kita lakukan penyelidikan lebih lanjut,” kata Kapolsek.

Dikatakan Razali, ketika beraksi pelaku membawa anak dalam gendongannya yang masih kecil. Pihaknya sedang menunggu keluarga Nur untuk dimintai keterangan tambahan terkait kasus ini.

LHOKSUKON -  Nur (29) warga Desa Matang Kumbang, Simpang Ulim, Aceh Timur diamankan dari sebuah sekolah MIN di Lhoksukon, Aceh Utara, Selasa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News