Tak Mudah Berperan Jadi Ibu Bersuami Autis

Tak Mudah Berperan Jadi Ibu Bersuami Autis
Tak Mudah Berperan Jadi Ibu Bersuami Autis. Tika Bravani.

jpnn.com - Sebagai peraih Piala Citra FFI 2014 kategori Pemeran Pendukung Wanita Terbaik, Tika Bravani ingin menunjukkan kualitas aktingnya dalam film 'Malaikat Kecil'. Tika mendapat peran yang tak mudah, ia harus menjadi ibu dari dua orang anak sekaligus istri dari suami penyandang autis.

"Saya sebagai ibu dari dua orang anak dan istri dari seorang penderita autis, jadi saya seperti memiliki tiga orang anak di sini," kata Tika saat jumpa pers peluncuran trailer film Malaikat Kecil di Space Food, Kemang, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Demi mendalami perannya, Tika rela pergi ke Boyolali. "Jadi seorang istri saya sempat survey ke Boyolali kenapa harus ke sana karena dalam film saya itu jadi istri Jawa. Di sana saya ngikutin istri yang suaminya kekurangan tapi dia tetep ngabdi pada suaminya itu, tidak mengeluh, sabar. Meski suaminya tidak autis saya belajar banyak dari sana," ungkap Tika.

Film Malaikat Kecil menceritakan seorang perempuan bernama Siti (Tika Bravani) yang harus hidup bersama suami penyandang autis bernama Budi (Dwi Sasono). Siti yang mempunyai hutang budi terhadap sang suami menjadikan ia terus berjuang hidup hingga memiliki dua orang anak, Ratin (Rachel Patricia) dan Iyan (Delon).

Meski sempat mengalami kesulitan, Tika tetap bangga dengan pencapaiannya memerankan karakter ibu yang luar biasa. "Banyak sih pengalaman yang saya dapat di film ini. Saya jadi tahu bagaimana menjadi seorang ibu dengan dua orang anak dan seorang suami yang autis. Dimana karakter itu benar-benar harus berjuang, ini pengalaman," papar bintang film Soekarno: Indonesia Merdeka ini. (mg1/jpnn)


Sebagai peraih Piala Citra FFI 2014 kategori Pemeran Pendukung Wanita Terbaik, Tika Bravani ingin menunjukkan kualitas aktingnya dalam film 'Malaikat


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News