Mantan Gubernur PTIK: Semua Dihantam, KPK Sudah Lumpuh
jpnn.com - JAKARTA - Mantan Gubernur Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PITK) Farouk Muhammad menilai serangkaian serangan ke pimpinan KPK dilakukan secara sistematis. Bahkan dia mengindikasikan ada kepentingan politik yang menunggangi pemelahan lembaga pemberantasan korupsi ini.
"Sudah sistematis. Itu kan dihantam semua. KPK jadi lumpuh, gak bisa apa-apa lagi," kata Farouk di gedung parlemen, Jakarta, Selasa (27/1).
Farouk menduga bisa saja orang-orang yang melaporkan pimpinan KPK ini ke polisi adalah orang-orang yang memang diincar oleh lembaga antirasuah itu. Namun Farouk juga curiga bahwa laporan secara beruntun itu salah satunya berlatar belakang kepentingan politik.
Serangan ke KPK sendiri terjadi pasca penetapan calon Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan sebagai tersangka di KPK. Nah, inilah yang dijadikan orang-orang tertentu sebagai momentum menyerang KPK, termasuk dengan mengganti Kepala Bareskrim Polri yang memang konsen mengurusi masalah kriminal.
Farouk juga menduga orang-orang yang ada di belakang serangan ke KPK adalah kelompok yang ingin kongkalikong dengan KPK tapi tidak bisa. Atau orang-orang yang potensial dijerat KPK tapi tidak bisa melakukan apa-apa lagi.
"Mendingan ke polri dan kejaksaan yang masih bisa (dimainkan). Lalu melemahkan KPK-nya," sebut Wakil Ketua DPD RI ini. (fat/jpnn)
JAKARTA - Mantan Gubernur Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PITK) Farouk Muhammad menilai serangkaian serangan ke pimpinan KPK dilakukan secara sistematis.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pasukan TNI Tembak 2 Anggota OPM Pimpinan Egianus Kogoya
- Diplomasi Menjual Bahasa Indonesia Mendapat Momentum Menjelang Kunjungan Paus Fransiskus
- Biaya Fantastis Restorasi Rumah Dinas Gubernur Jakarta, Disebut karena Cagar Budaya
- Pro Kontra Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI, KPMI Justru Dukung, Ini Alasannya
- Besok, Usulan Perincian Kebutuhan PNS & PPPK 2024 Ditutup
- Senator Filep Dorong Stakeholder Awasi Realisasi Proyek Pembangunan di Papua Barat