Garuda Indonesia Belum Bisa Mengudara di Amerika
jpnn.com - JAKARTA - Garuda Indonesia memang baru saja menerima penghargaan sebagai Maskapai Bintang Lima dari lembaga pemeringkat penerbangan independen di London, Skytrax.
Namun, penghargaan itu tak serta merta membuat Garuda Indonesia mendapatkan izin mengudara dari lembaga regualtor penerbangan sipil di Amerika Serikat, Federal Aviation Administration (FAA).
Direktur Utama Garuda Indonesia Arif Wibowo mengatakan, penghargaan Maskapai Bintang Lima berbeda dengan standar yang diinginkan pihak FAA.
"Itu sesuatu hal yang berbeda, Maskapai Bintang Lima ini kan sesuatu yang berkaitan dengan reputasi airlines yang melayani customer," ujar Arif di Hotel Kempenski, Jakarta, Selasa (27/1).
Arif menambahkan, Garuda sudah mengantongi standar tertinggi dari International Civil Aviation Organitation (ICAO) untuk tingkat keselamatan. Namun, FAA masih mengkategorikan keselamatan penerbangan di Indonesia dalam kategori dua. Sedangkan FAA hanya menerima kategori satu untuk bisa mengudara di Amerika. (chi/jpnn)
JAKARTA - Garuda Indonesia memang baru saja menerima penghargaan sebagai Maskapai Bintang Lima dari lembaga pemeringkat penerbangan independen di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ekonomi Bergejolak, Begini Strategi BKI
- Cermati Perkembangan Global, BRI Lebih Fokus ke Tantangan Domestik Melalui Pemberdayaan UMKM
- Alcon Hadirkan PRECISION1, Lensa Kontak Dengan Kenyamanan Hingga 16 Jam
- Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Beberkan Upaya Pemerataan Energi di Indonesia
- Trafik Data Indosat Ooredoo Hutchison Melonjak Hingga 17% Sepanjang Idulfitri
- Ini Satu-Satunya Popok Celana All in 1 Skin Care, Mengandung Coconut Oil & Mampu Cegah Ruam 12 Jam