Gagasan Marwan Kembangkan Desa Pikat Pemerintah Taiwan

jpnn.com - JAKARTA - Program-program Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (KDPDTT) ternyata memikat pemerintah Taiwan. Karenanya, pemerintah Taiwan melalui Taipei Economic and Trade Office (TETO) pun akan membantu kementerian baru yang dipimpin Marwan Jafar itu dalam program pelatihan tentang desa.

Keinginan Taiwan membantu KDPDTT situ terungkap saat Kepala Taipei Economic and Trade Office (TETO) di Jakarta, Lian-Jen Chang bertemu dengan Menteri DPDTT, Marwan Jafar di Jakarta, Kamis (29/1). Menurut Marwan, sejak didirikannya perwakilan TETO di Jakarta pada 1989 silam, hubungan antara Indonesia dengan Taiwan semakin baik.

Marwan menuturkan, kehadiran TETO di Indonesia telah mendongkrak kerja sama Indonesia-Taiwan di bidang  perdagangan, investasi, pariwisata, tenaga kerja, pendidikan dan budaya. Karenanya, dari pertemuan itu Marwan berharap kerja sama itu bisa diperluas.

"Kami berharap pertemuan ini dapat menjadi langkah awal untuk semakin memperkuat hubungan antara Indonesia dengan Taiwan khususnya dengan Kementerian Desa, PDT, dan Transmigrasi," ungkap Marwan di hadapan Lian-Jen Chang.

Lebih lanjut Marwan mengatakan, beberapa waktu dirinya melihat langsung proyek bantuan dari Taiwan melalui International Cooperation and Development Foundation (ICDF) dalam program pengembangan pertanian di Desa Cikarawang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. "Proyek itu tentu sangat membantu dalam rangka pengembangan pertanian yang dapat bermanfaat untuk warga desa setempat," katanya.

Marwan pun mengusulkan agar kerja sama Indonesia dengan Taiwan lebih ditingkatkan, terutama dalam berbagai bidang untuk pengembangan kawasan perdesaan. Misalnya, di bidang pertanian, pendidikan, ataupun pengembangan kawasan perdesaan.

"Peluang dukungan beasiswa bagi kalangan muda desa Indonesia, pertukaran antar-petani, peningkatan pengetahuan tentang pertanian, pengembangan desa berbasiskan produk unggulan dan peningkatan kapasitas pengembangan dan penataan kawasan perdesaan bagi staf kementerian," cetusnya.

Gayung pun bersambut. Keinginan Marwan itu langsung direspon secara positif oleh Lian-Jen Chang yang menyampaikan kesediaan Taiwan untuk bekerja sama dalam mengembangkan kawasan perdesaan. "Kami sangat mengapresiasi usulan kerjasama ini, nanti kita adakan MoU, tentang apa saja yang bisa kami bantu untuk urusan pedesaan," ujar Chang.