Polisi Kantongi Identitas Pembunuh Intel Marinir SBY

Polisi Kantongi Identitas Pembunuh Intel Marinir SBY
Seorang pekerja seks komersial (PSK) di lokaslisasi Sintai, Tanjunguncang, Batam menunjuk kursi tempat Sertu (mar) Purwinanto duduk sebelum tewas ditikam. Foto: Batam Pos/JPNN

jpnn.com - BATAM - Kepolisian Resor Kota Batam Rempang Galang (Barelang) terus mengembangkan penyelidikan kasus pembunuhan terhadap anggota intel Batalyon Infanteri Marinir 10/Satria Bumi Yudha (SBY), Sertu Purwinanto Adi Saputro  di lokalisasi Sintai, Tanjunguncang, Batam pekan lalu. Kini, Polresta Barelang telah mengetahui indentitas pelaku penikaman terhadap Sertu Purwinanto.

Menurut Kapolresta Barelang, Kombes Asep Safrudin, pihaknya masih melacak dan memburu pelaku. “Ini sesuai bukti hasil olah TKP (tempat kejadian perkara) dan keterangan saksi. Identitas sudah kami kantongi, anggota masih di lapangan,” ujar Asep seperti dikutip Batam Pos.

Hanya saja, Asep belum berani memastikan kapan para pelaku akan dibekuk. “Kami upayakan secepatnya,” kata Asep.

Ia menambahkan, polisi juga sudah berkoordinasi dengan pihak Yonif Marinir 10/SBY untuk mengungkap kasus ini. Hingga saat ini, lanjut Asep, baru empat orang saksi yang diperiksa penyidik yakni karyawan bar dan wanita penghibur di lokalisasi tersebut.

Di tempat terpisah, Kapolda Kepri Brigjen Pol Arman Depari mengaku telah memerintahkan agar Polresta Barelang bergerak cepat mengungkap kasus itu. “Kami meminta kasus ini segera diungkap,” ujar Kapolda Kepri melalui Kabid Humas Polda Kepri, AKBP Hartono.(jpnn)

BATAM - Kepolisian Resor Kota Batam Rempang Galang (Barelang) terus mengembangkan penyelidikan kasus pembunuhan terhadap anggota intel Batalyon Infanteri


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News