Pembangunan PLTU Nunukan Molor Lagi

Pembangunan PLTU Nunukan Molor Lagi
Rapat membahas rencana pembangunan PLTU Nunukan di Kantor Gubernur Kaltara, Jumat (27/2). Foto: Iwan Kurniawan/Radar Tarakan/JPNN

jpnn.com - TANJUNG SELOR – Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Kabupaten Nunukan molor lagi. Rapat yang dipimpin Asisten II Sekretariat Provinsi Kalimantan Utara, Syaiful Herman, Jumat (27/2), diputuskan pembangunan PLTA di daerah Mentarang-3 kembali dijadwal ulang. Ini merupakan kali ketiganya pembangunan PLTA dijadwal ulang.

Syaiful mengatakan, setelah dilakukan penjadwalan ulang, tim yang telah dibentuk bersama dengan pihak dari PT. Kalimantan Electricity akan turun ke lapangan untuk mengecek lokasi bendungan di Mentarang-3, Sungai Krayan.

“Jadi, setelah mendapatkan hasil dari lapangan itu, baru akan dicocokkan dengan hasil dari PT. Kalimantan Electricity yang sudah tiga kali mengalami perubahan,” ungkap Syaiful.

Terkait tinggi bendungan yang ingin dibuat, kata dia, awalnya direncanakan 200 meter dari permukaan. Namun, jika ketinggiannya demikian dipastikan akan ada 7 desa yang akan tengelam.

“Sehingga diminta untuk diturunkan menjadi 145 meter, tapi dengan diturunkan begitu masih akan tetap ada desa yang akan ditenggelamkan, yaitu 2 desa,” ujarnya.

Dengan begitu, lanjutnya, Nunukan mengajukan usulan untuk pembuatan bendungan itu jika bisa 100 meter. Sebab diharapkan tidak ada desa yang terkena imbasnya. Namun apakah dengan ketinggian tersebut saat air mencapai titik puncak tetap aman untuk desa sekitar PLTA? Syaiful menjawab, hal tersebut menyangkut masalah teknis dan perlu dilakukan studi kerawanan.

“Untuk saat ini, investor baru mau mengurus izin amdalnya. Tapi sebelum dia memiliki amdal, itu harus jelas dulu, karena saat ini masih ada perubahan. Seperti bendungan diturunkan menjadi 100 meter, secara otomatis dengan perubahan tersebut, energi yang dikeluarkan tidak mungkin sebesar yang direncanakan dengan ketinggian 200 meter itu,” bebernya.(*/iwk/jpnn)

 


TANJUNG SELOR – Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Kabupaten Nunukan molor lagi. Rapat yang dipimpin Asisten II Sekretariat


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News