“Obrak-abrik” Pasar Loak, Sita Puluhan Mesin Motor

“Obrak-abrik” Pasar Loak, Sita Puluhan Mesin Motor
Ilustrasi. FOTO: radar malang

jpnn.com - JAJARAN Polres Malang Kota (Polresta) terus berupaya memotong rantai pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Setelah menggulung 13 pelaku curanmor roda dua dan roda empat serta menembak mati dua tersangka pencurian mobil, polisi kemarin (5/3) mengobrak dan merazia Pasar Comboran.

Anggota Polresta Malang menyita 36 mesin motor di pasar loak yang diduga sebagai tempat jual beli barang hasil curian tersebut. Perinciannya, 27 mesin motor roda dua yang masih dilengkapi nomor mesin. Lantas, satu mesin kendaraan yang juga memiliki nomor rangka, dan delapan mesin kendaraan yang nomor mesinnya telah dihapus. Polisi juga menyita sebuah kardus yang berisi pelat nomor kendaraan berwarna merah dan hitam.

Kabag Ops Polresta Malang Kompol Sunardi Riyono yang memimpin razia menyatakan, razia itu merupakan bagian dari upaya mempersempit ruang gerak jual beli barang hasil kejahatan. ''Pasar loak ini dicurigai menjadi salah satu lokasi peredaran barang hasil curian,'' katanya.

Polisi lebih dulu meminta keterangan kepada sejumlah pedagang terkait dengan barang-barang yang mereka jual. Hampir semua bedak tidak luput dari razia petugas. Satu per satu pedagang diinterogasi. Namun, sebagian bedak ditinggal pedagangnya meski masih terdapat barang dagangan yang dijual. Tidak diketahui apakah pedagang tersebut sengaja menghindari polisi atau berada di tempat lain.

Sementara itu, ada petugas khusus yang mengecek nomor mesin dan nomor rangka kendaraan. Saat ada barang yang dicurigai hasil curian, polisi langsung menaikkan ke truk.

Sunardi menjelaskan, maraknya aksi begal motor akhir-akhir ini cukup meresahkan masyarakat. Karena itu, polisi berusaha tanggap dan menindaklanjuti.

Dia menegaskan, pihaknya akan melakukan langkah untuk menekan curanmor. Salah satunya adalah mengecek nomor rangka dan nomor mesin kendaraan yang tidak dilengkapi surat resmi. ''Baik dalam kondisi utuh atau onderdil yang mencurigakan, kami periksa,'' ujarnya.

Menurut Sunardi, bukan hanya Pasar Comboran yang menjadi target razia. Ada sejumlah titik yang dipetakan sebagai sarang jual beli barang gelap. ''Razia masih berlanjut. Ada lokasi lain yang akan diperiksa,'' ujarnya. (lil/abm/dwi/mas/jpnn)


JAJARAN Polres Malang Kota (Polresta) terus berupaya memotong rantai pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Setelah menggulung 13 pelaku curanmor


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News