Dominasi Catat Waktu Tercepat, Marquez Tetap Favorit

Dominasi Catat Waktu Tercepat, Marquez Tetap Favorit
Marc Marquez

jpnn.com -  

SETELAH melewati sederet uji coba pra-musim sejak akhir tahun lalu seri balapan MotoGP bakal kembali dibuka pekan depan di bawah siraman sinar lampu di Sirkuit Losail, Qatar. Dilihat dari hasil pencapaian tiap tim di sejumlah uji coba itu, bisa dipastikan persaingan memperebutkan gelar juara di seri perdana lebih cair.    

Dari tiga kali uji coba di awal tahun ini, ada enam nama yang mengisi daftar teratas rider dengan catatan waktu terbaik. Mereka adalah pebalap utama di tim pabrikan Honda, Yamaha, dan Ducati. Tapi yang paling mendominasi daftar tiga pebalap tercepat adalah Marc Marquez (Repsol Honda). 
    
Juara bertahan MotoGP dalam dua musim terakhir nyaris tidak pernah absen dari "podium" rider tercepat di setiap sesi uji coba. Hanya satu kali, di hari pertama uji coba Sepang II, namanya terlempar dari tiga besar.
    
Si Baby Alien juga dua kali membubukan lap tercepat dari tiga uji coba pra-musim 2015. Dilihat dari hasil overall, rider yang genap 22 tahun 17 Februari lalu itu hanya kalah dengan Andrea Dovizioso (Ducati) di uji coba Qatar. Sedangkan untuk Sepang I dan II dia menyapu bersih.
    
Dominasi Marquez kemudian disusul dengan performa bagus Jorge Lorenzo (Movistar Yamaha). Dari delapan sesi di tiga kali uji coba pra-musim 2015, empat kali rider 27 tahun itu mengisi daftar tiga besar pebalap tercepat. Satu kali diantaranya- di hari kedua Sepang I- sebagai yang terbaik.
    
Andrea Iannone (Ducati) menjadi pesaing berat berikutnya. Namanya masuk tiga besar di empat dari delapan hari uji coba secara keseluruhan. Satu di antaranya- di hari pertama uji coba Qatar- dialah yang tercepat.
    
Hasil itu menguntungkan Ducati, karena seri pembuka nanti bakal berlangsung di Qatar dengan kondisi yang mirip dengan saat uji coba. Balapan Qatar selalu unik karena dilakukan pada malam hari. Suhu udara dan permukaan trek sangat memengaruhi setingan motor. Apalagi jika turun hujan, pantulan sinar lampu di permukaan trek basah bakal mengganggu pandangan rider,
    
Nama berikutnya yang bisa menjadi favorit pesaing Marquez adalah Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso. Kedunya juga langganan tiga besar rider tercepat, meski dalam konsistensi masih kalah dengan pesaing top lainnya.
    
Marquez sendiri masih menjagokan Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi sebagai rider yang bisa merebut kemenangan darinya di Qatar nanti. Dia kemudian menyebut rekan setimnya Dani Pedrosa. Meski keluar-masuk tiga besar rider tercepat sepanjang uji coba pra-musim 2015, rider loyalis Honda itu tidak pernah sekalipun menjadi nomor satu.
    
"Pada akhirnya, jelas bahwa rival utama kami adalah dua rider Yamaha dan Dani (Pedrosa). Dalam beberapa titik spesifik, Ducati akan berada di depan. Tapi mereka punya "handicap" bakal kehilangan fasilitas (kelas Factory 2) jika mendapatkan hasil bagus. Jadi ya, aku tahu siapa lawanku sebenarnya dan siapa yang harus waspadai," ujarnya seperti dilansir MotoGP.com.  
    
Yang dimaksud "handicap" oleh Marquez adalah Ducati yang kini bertarung dengan status tim Factory dengan penyeseuaian (Factory 2). Sesuai regulasi, jika mereka menang satu kali dalam balapan kering, fasilitas bahan bakar 24 liternya bakal dipangkas dua liter menjadi 22 liter. Selain fasilitas bahan bakar, tim Factory 2 (Ducati, Suzuki, dan Aprilia) juga bisa kehilangan akses ke ban super lunak. 
    
Pengurangan fasilitas itu juga bisa terjadi andai rider Ducati membukukan dua kali runner-up atau tiga kali podium terakhir. Jika status tim Factory 2ditarik, Ducati juga akan terikat aturan pembekuan mesin alias engine freeze sepanjang tahun untuk musim 2016. (cak/jpnn)


  SETELAH melewati sederet uji coba pra-musim sejak akhir tahun lalu seri balapan MotoGP bakal kembali dibuka pekan depan di bawah siraman sinar


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News