Ooo..., Ternyata Begini Penampilan Babi Tatoan

Ooo..., Ternyata Begini Penampilan Babi Tatoan
Wim Delvoye dengan babi-babi yang kulitnya ditato. Foto: Quirky China News/REX

jpnn.com - SENIMAN asal Belgia bernama Wim Delvoye ini bisa dibilang nyeleneh. Kegemarannya adalah merajah kulit alias membuat tato. Hanya saja, yang membedakan Wim adalah bukan membuat tato pada kulit orang, tetapi justru di babi piaraan.

Wim memulai karyanya itu pada 1997 di Amerika Serikat, sebelum akhirnya hengkang ke Tiongkok selama periode 2004-2008 karena negeri Tirai Bambu itu punya aturan yang lebih longgar soal perlindungan hewan. Meski demikian, babi yang akan ditato harus dibius terlebih dulu. Begitu babi tak sadar dalam anestesi, Wim pun mulai berkreasi dengan tinta dan jarum tato.

Karyanya pun sudah banyak. Ada yang menggambarkan tokoh-tokoh Disney, pola-pola di kalangan narapidana di Rusia, dan bahkan logo Louis Vuitton.

Di Tiongkok, Wim bekerja sama dengan warga Beijing bernama Yan Zhen. Seniman berusia 49 tahun itu menegaskan bahwa babi yang ditato justru mendapat perlakuan menakjubkan karena dimanjakan.

Saat proses penatoan berlangsung, babi dalam keadaan terbius. Selanjutnya, tiga seniman tato bekerja secara bersamaan dan ada yang bertugas merawat kelembaban kulit hewan berbuntut pendek itu.

Lantas mengapa Wim memilih babi untuk seni tato? “Seni mestinya memesona orang-orang, dan melakukan hal-hal mudah bukanlah jalan yang baik untuk mencari pesona,” katanya.

Dan ternyata babi-babi bertato itu bernilai mahal. Satu ekor babi tatoan bisa dibanderol £ 55.000 atau tak kurang dari Rp 1,045 miliar.

Namun, para aktivis pembela hak-hak binatang protes karena babi disiksa dan diperlakukan dengan tindakan yang tak perlu demi keuntungan komersial yang salah.  “Seniman-seniman berbakat dan visioner tidak mengandalkan kekejaman untuk mendapat perhatian,” kata juru bicara organisasi bernama A People for the Ethical Treatment of Animals.

SENIMAN asal Belgia bernama Wim Delvoye ini bisa dibilang nyeleneh. Kegemarannya adalah merajah kulit alias membuat tato. Hanya saja, yang membedakan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News