Pintu Dicongkel, Ade dan Bamsoet Bertahan

Pintu Dicongkel, Ade dan Bamsoet Bertahan
Suasana Ruang Fraksi Partai Golkar DPR, Nusantara I, Senayan, Jakarta, Senin (30/3). Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Meski sudah berhasil memasuki ruang Fraksi Partai Golkar di lantai 12 gedung Nusantara I DPR, sekretaris fraksi hasil Munas Ancol, Fayakhun Andriadi dan rombongan tetap tidak bisa bertemu Ade Komaruddin dan Bambang Soesatyo (Bamsoet).

Sebelum kedatangan Fayakhun, baik Ade maupun Bamsoet terlihat memasuki ruang pimpinan yang ada di lorong paling ujung.

Nah, setelah Fayakhun berhasil membuka pintu dengan mencongkel bagian bawah pintu, Ade dan Bamsoet tidak terlihat keluar ruangan.

Dari pantauan JPNN.com, ruang Ade maupun ruangan Bamsoet terkunci dan dijaga petugas Pengamanan Dalam (Pamdal) DPR. Ada tiga orang Pamdal yang berjaga depan ruang Bamsoet.

Sebelum memasuki ruangan, staf fraksi sempat menyebarkan keterangan tertulis Ade Komarudin. Dalam pernyataannya, Ade menyampaikan bahwa dia tidak percaya dengan kubu Ancol, yang sebelumnya telah menguasai kantor DPP di Slipi Jakarta Barat.

"Saya tahu pola yang digunakan adalah seperti orang membebaskan tanah yaitu menguasai lahan dulu, urusan hukum belakangan. Pola ini dinilai efektif seperti juga dilakukan saat menduduki kantor DPP. Cara sama akan dilakukan untuk menduduki sekretariat FPG," jelas Ade.(Fat/jpnn)

 

JAKARTA - Meski sudah berhasil memasuki ruang Fraksi Partai Golkar di lantai 12 gedung Nusantara I DPR, sekretaris fraksi hasil Munas Ancol, Fayakhun


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News