Tedjo Anggap Santoso Terlalu Kecil Bagi TNI
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno menegaskan keberadaan TNI di Poso, Sulawesi Tengah, murni untuk latihan, bukan untuk memburu salah satu pentolan teroris, Santoso.
"Itu latihan rutin TNI sudah sering dilaksanakan di Aceh, Riau, Jawa. sekarang di Poso dan Palu. Itu latihan biasa. Terlalu kecil untuk memburu Santoso. Kami hanya ingin melatih agar prajurit siaga," kata Tedjo di gedung DPR, Jakarta, Rabu (1/4).
Tedjo kali ini datang ke DPR bersama Mendagri Tjahjo Kumolo. Mereka menggelar rapat konsultasi internal untuk mengagendakan kedatangan Presiden Joko Widodo ke DPR guna konsultasi terkait Perppu KPK dan usulan pengangkatan calon kapolri.
"Hari ini saya dengan Mendagri sebagai tim pemerintah datang untuk bicarakan konsultasi antara presiden dengan pimlinan DPR," jelasnya.
Hal senada juga disampaikan Tjahjo, bahwa kedatangannya mendampingi Tedjo untuk mendengar keinginan pimpinan DPR sebelum rapat konsultasi dengan presiden.
"Kami, saya mendampingi Pak Menko. Gimana maunya pimpinan DPR. Didampingi pimpinan fraksi dan komisi III soal Pansel KPK, revisi UU dan masalah undang-undang," tambahnya. (fat/jpnn)
JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno menegaskan keberadaan TNI di Poso, Sulawesi Tengah, murni untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pasukan TNI Tembak 2 Anggota OPM Pimpinan Egianus Kogoya
- Diplomasi Menjual Bahasa Indonesia Mendapat Momentum Menjelang Kunjungan Paus Fransiskus
- Biaya Fantastis Restorasi Rumah Dinas Gubernur Jakarta, Disebut karena Cagar Budaya
- Pro Kontra Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI, KPMI Justru Dukung, Ini Alasannya
- Besok, Usulan Perincian Kebutuhan PNS & PPPK 2024 Ditutup
- Senator Filep Dorong Stakeholder Awasi Realisasi Proyek Pembangunan di Papua Barat