Tetua Adat Suku Rimba Minta Guru, Menteri Anies Baswedan Janjikan Ini

Tetua Adat Suku Rimba Minta Guru, Menteri Anies Baswedan Janjikan Ini
Anies Baswedan

jpnn.com - JAKARTA - Permintaan suku anak dalam atau suku rimba di kawasan Bukit 12 Jambi mendapatkan guru bagi anak-anak rimba segera terwujud. Pemerintah menjanjikan guru khusus memenuhi pendidikan anak suku rimba.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan menegaskan kewajiban negara menyediakan pendidikan bagi setiap warga negaranya. Termasuk pendidikan bagi suku-suku terpencil, seperti suku rimba Jambi.

"Memang pemerintah menawarkan sekolah bagi suku rimba. Namun permintaan tetua adatnya diberikan guru saja," jelas Anies Baswedan usai meninjau kesiapan ujian nasional, Jakarta, Jumat (3/4).

Menurutnya, pendidikan memang tak harus dilakukan layaknya aktivitas belajar di kota. Pendidikan perlu mempertimbangkan pula karakter lokal masyarakatnya.

Anies menilai lebih tepat mengirimkan tenaga pengajar bagi suku rimba ke lokasi tinggal. Dibandingkan menyediakan sekolah khusus bagi anak-anak rimba tersebut.

"Anak-anak suku rimba lebih nyaman dengan pendidikan di hutan. Tak perlu sekolah dengan gedung tersendiri," pungkas mantan Rektor Universitas Paramadina.

Lebih lanjut, Anies menegaskan penyiapan tenaga pengajar bagi suku rimba tengah dilakukan. Butuh berbagai masukan terkait penyiapan tersebut.

Dia mengakui penyiapan tenaga pengajar bagi kebutuhan suku-suku terpencil tidak mudah. Perlu kesiapan matang dilakukan. Mulai dari guru sampai bahan ajar yang diperlukan.

JAKARTA - Permintaan suku anak dalam atau suku rimba di kawasan Bukit 12 Jambi mendapatkan guru bagi anak-anak rimba segera terwujud. Pemerintah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News