Sadis, Ibu Hamil Juga Dijambret

jpnn.com - TIMIKA - Seorang Ibu Rumah Tangga yang sedang hamil bernama Leni B (35), warga Jalan Perjuangan, Timika Indah dijambret di Jalan Yos Sudarso, tepatnya di depan SMA Negeri 1 Mimika, Sabtu (18/4) siang. Akibatnya korban menderita kerugian Rp 4 Juta, satu HP dan sejumlah surat-surat penting yang berada di dalam tas.

Kepada penyidik Polsek Miru korban menuturkan, peristiwa tersebut terjadi saat korban sedang mengendarai Sepeda Motor (SPM), dengan tujuan hendak menemui anaknya yang sementara kuliah di Poltekes di sekitar Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mimika.

"Anak saya telepon saya, katanya ada dosen terbang yang datang. Jadi karena anak saya ini sudah tidak ada uang untuk fotocopy lagi, makanya saya mau antar uang sedikit buat dia. Tapi sampai di situ (di TKP, Red) malah dijambret," ujarnya.

Selanjutnya menurut korban, saat sebelum terjadi musibah tersebut, dirinya sempat mengambil uang di salah satu mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di swalayan Diana II yang beralamat di Jalan Hasanuddin. Selanjutnya korban dengan menggunakan SPM Yamaha Vixion miliknya itu menuju RSUD Mimika guna menemui anaknya. 

Namun sayang belum sampai di tempat tujuan, dirinya lebih dulu dijambret. “Padahal uang itu saya mau kasih untuk anak saya, untuk kebutuhan kuliahnya,” sambungnya. Kemudian kata dia, pelaku yang berjumlah dua orang itu melakukan aksi mereka dengan menggunakan SPM Yamaha Jupiter MX warna hitam, tanpa dilengkapi dengan Nomor Polisi (Nopol). 

"Dua orang (pelakunya, Red), baru yang satu pakai baju kaos warna hitam dan celana jeans warna biru. Tas saya ditarik baru motor saya didorong, makanya saya langsung jatuh. Saya ada hamil baru ada bawa anak kecil juga," papar Leni. 

Sementara itu, terkait dengan maraknya aksi jambret dan Curanmor, Kapolsek Miru, AKP I Gede Putra menghimbau kepada seluruh warga masyarakat, agar lebih berhati-hati dan tetap waspada, terutama saat mengendarai motor maupun memarkirkan motornya.(tns/jpnn)