Menteri Desa Dorong Batik Tulis Ciwaringin Makin Mendunia

Menteri Desa Dorong Batik Tulis Ciwaringin Makin Mendunia
Menteri Desa Dorong Batik Tulis Ciwaringin Makin Mendunia

jpnn.com - CIREBON - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) Marwan Jafar mengharapkan batik tulis dari Desa Ciwaringin, Cirebon bisa lebih terkenal hinggga ke mancanegara. Sebab, batik tulis tidak hanya sekadar warisan budaya Indonesia, namun juga dikenal punya kualitas yang sangat baik.

"Batik Cirebon sebetulnya sudah terkenal, kalau kita terus menggiatkan lagi bisa dikenal di level internasional. Apalagi dibuat dengan tangan. Saya kira ini bisa dibuat menjadi BUMDes," ujarnya saat mengunjungi Desa Ciwaringin, Minggu (26/4).

Marwan mencontohkan saat even Konferensi Asia Afrika (KAA) baru-baru ini. Di ajang internasional yang digelar di Jakarta dan Bandung itu, semua kepala negara yang hadir mengenakan batik tulis.

"Bahkan mantan Presiden Afrika Selatan, Nelson Mandela suka menggunakan batik tulis. Makanya pejabat di Cirebon kalau bisa setiap hari pakai batik, biar batiknya laris. Batik tulis terus meningkat, pembelinya makin banyak," ujarnya.

Menteri asal PKB itu menambahkan, pemerintah sangat serius melindungi produk lokal. Apalagi, pemerintah ingin setiap desa bisa memiliki produk yang dikenal layak jadi komoditas.

"Ini ada tulisan one village one product (satu desa satu produk, red). Produktivitas akan kita tingkatkan sehingga one village one product betul-betul bisa tercapai. Ini bisa menjadi proyek percontohan," ujarnya.

Dalam kesempatan itu Marwan juga menyempatkan diri berdialog dengan ibu-ibu pengrajin batik tulis Ciwaringin. Dalam dialog itu Marwan ingin ada peningkatan penghasilan bagi ibu-ibu pengrajin batik.

"Kalau sehari sepuluh ribu, berarti sebulan cuma Rp 300 ribu. Ini masih kurang, paling tidak sehari bisa Rp 50 ribu, jadi ini harus kita support secara serius, dan daerah di sini akan kita jadikan kawasan batik tulis," ujar Marwan.(gir/jpnn)

CIREBON - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) Marwan Jafar mengharapkan batik tulis dari Desa Ciwaringin, Cirebon

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News