Omzet PSK Online 10 Juta per Bulan
jpnn.com - TASIK – Para Pekerja Seks Komersial (PSK) online di Tasikmalaya bergaya hidup mewah. Dengan penghasilan rata-rata per orang Rp 10 juta setiap bulannya, mereka bisa berdandan modis.
”Mereka dari kalangan menengah Kang. Kalau mau… jalan-jalan kadang kadang ada yang suka maksain nyewa mobil,” jelas Hunter (bukan nama sebenarnya), penjangkau PSK online dari Komisi Pemerhati Anak dan Remaja (KPAR) Tasikmalaya saat dihubungi Radar Tasikmalaya (JPNN Group), kemarin (28/4).
Para penjaja kenikmatan itu, kata Hunter, berasal dari keluarga menengah. Mereka salah gaul. Terbawa pergaulan yang salah hingga terpengaruh teman-temannya yang bergaya mewah: suka belanja, jalan-jalan, berkunjung ke tempat hiburan dan hura-hura.
Wanita-wanita penjaja seks itu, kata dia, rata-rata tinggal di Kota Tasikmalaya di kos-kosan dan berpenghasilan Rp 10 juta per bulannya. Mereka umumnya bukan asal warga Kota Resik ini.
”Mereka kebanyakan pendatang kang yang hidupnya itu ngekos,” bebernya. Lalu penggunanya? Para pengguna PSK online, kata dia, kebanyakan dari luar Tasikmalaya.
Dalam wawancara terpisah, psikolog Neni Solihatin MPSi menganalisa kemunculan PSK online sebagai salah satu efek berkembangnya teknologi. Tak heran, para PSK online umumnya berusia muda. Mereka di bawah 30 tahun. ”(ABG, Red) Lebih faham IT terus internet, terus mereka mengaplikasikanya dalam industri prostitusi,” ujar Neni. (den/rga)
TASIK – Para Pekerja Seks Komersial (PSK) online di Tasikmalaya bergaya hidup mewah. Dengan penghasilan rata-rata per orang Rp 10 juta setiap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Oknum Dokter Pelaku Pelecehan Istri Pasien Resmi jadi Tersangka
- Korban Terseret Banjir di Muratara Ditemukan Tim Sar Gabungan, Innalillahi
- Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir
- Gubernur Murad Ismail Melantik 399 PPPK, Ini Pesan Pentingnya
- Belitung Timur Mengajukan 1.468 Formasi CASN, Peluang Besar Bagi Honorer
- Innalillahi, Bocah SMP Tewas Terlindas Truk di Palembang, Begini Kejadiannya