Langkah Nyata Mewujudkan Indonesia sebagai Lalu Lintas Internet Dunia

Langkah Nyata Mewujudkan Indonesia sebagai Lalu Lintas Internet Dunia
Langkah Nyata Mewujudkan Indonesia sebagai Lalu Lintas Internet Dunia

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Network IT & Sollution Telkom Abdus Somad Arief mengatakan, salah satu langkah nyata mewujudkan Indonesia sebagai lalu lintas internet internasional adalah dengan merealisasikan kebijakan palapa ring. Perusahaan pelat merah ini, diharapkan menjadi ujung tombak yang didukung para operator.

Untuk mewujudkan itu, PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) telah melakukan penggelaran proyek kabel bawah laut Luwuk Tutuyan di Pelabuhan Soekarno-Hatta, Makassar, Sulawesi Selatan, pada Minggu (3/5).

Telkom, kata dia, memang berencana untuk menghubungkan wilayah utara Indonesia dengan jaringan broadband. Telkom akan menggelar jaringan ini dari Medan langsung ke Dumai, yang akan berujung di Manado. Dari Manado, kabel bawah laut ini akan tersambung dengan Maluku Utara dan Filipina. Jaringan dari Filipina ini akan berujung langsung di Amerika Serikat.

“Kita harapkan Indonesia jadi backbone traffic internasional. Nantinya, dari Manado kita gelar kabel fiber optic yang terhubung ke Filipina. Kemudian langsung ke Amerika Serikat. Jika sudah terwujud, pengguna internet di Indonesia bisa mengakses internet dengan server di AS lebih cepat karena mereka tak perlu lagi harus terhubung dengan jaringan di Singapura,” ungkap Somad dalam rilisnya, Senin (4/5).

Telkom, lanjut Somad, menargetkan lalu lintas internet dari Eropa Barat akan melewati Indonesia jika ingin mengakses jaringan di wilayah Asia Pasifik. “Kita bercita-cita jadi hub traffic internasional dengan cara connect ke Eropa Barat dan AS dari Indonesia. Kita ini kalau bicara hub untuk traffic pesawat atau kapal laut sekarang adanya di Singapura. Tapi kita masih punya kesempatan untuk jadi hub telekomunikasi,” bebernya.

Sambungan serat optik ke Eropa Barat akan dilakukan melalui segmen Dumai dan Timur Tengah. Untuk mewujudkan segmen ini, Telkom akan bekerja sama dengan kurang lebih 13 negara. Sedangkan sambungan yang menuju ke AS dilakukan melalui Manado, Filipina, dan Guam dan melalui kerja sama dengan kurang lebih lima negara. 

"Penyambungan serat optik menuju dua jalur internasional itu akan dikerjakan secara berdampingan. Telkom sendiri menyiapkan dana sebesar Rp 2,4 triliun untuk proyek besar ini. Proyek ini baru kita inisiasi tahun ini. Nah yang segmen domestik sedang lagi diproses. Dari Manado ke AS, selesainya insya Allah awal 2017. Sedangkan yang dari Dumai menuju Middle East ke West Europe itu akan selesai duluan pada 2016," pungkasnya. (ers/ray/jpnn)


JAKARTA - Direktur Network IT & Sollution Telkom Abdus Somad Arief mengatakan, salah satu langkah nyata mewujudkan Indonesia sebagai lalu lintas


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News