Kalau Optimistis Saya Enggak Keluar

Kalau Optimistis Saya Enggak Keluar
Kalau Optimistis Saya Enggak Keluar

jpnn.com - HANDOYO Sudrajat memutuskan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai ‎Direktur Jenderal Permasyarakatan (Dirjen PAS) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Mundurnya pria kelahiran Magelang itu dari posisi Dirjen PAS memang mengejutkan.

Padahal, Handoyo tidak tiba-tiba mengundurkan diri. Ia sudah mengajukan surat pengunduran diri pada November 2014 lalu. Hanya saja, permohonan pengunduran dirinya baru disetujui Menkumham Yasonna Laoly pada 4 Mei lalu.

‎Handoyo diangkat sebagai Dirjen PAS setelah terpilih dalam seleksi terbuka menggantikan M. Sueb pada 4 November 2013. Sebelum menjadi Dirjen PAS, dia sempat berkarir di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Komisi Pemberantasan Korupsi.

Selama menjadi Dirjen Pas, Handoyo memiliki keinginan untuk membuat Badan Permasyarakatan Nasional. "Jadi kalau ada penyimpangan di permasyarakatan bukan menterinya yang dihantam," katanya.

Sayangnya, keinginannya itu belum terwujud.‎ Kini, dia justru pesimistis hal itu akan terealisasi. Mundur pun jadi pilihannya.

‎‎Berikut petikan wawancara dengan Handoyo saat ditemui di sela-sela sebuah acara peluncuran buku di Teater Kecil, TIM, Jakarta, Rabu (6/5).

Apa tantangan dalam membenahi lapas?
Ini jadi ceritanya yang sama lagi.

Konsep Anda soal Badan Permasyarakatan Nasional, apakah solusi efektif atau tidak?
Kalau itu kan bukan pendapat saya aja. Itu kan kalau dilihat kembali rekamannya di Polhukam. Deputi Kelembagaan Kemen PAN-RB (Rini Widyantini, red) mengatakan ini solusi efektif definitif jangka panjang. Dari deputi kelembagaan itu.

HANDOYO Sudrajat memutuskan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai ‎Direktur Jenderal Permasyarakatan (Dirjen PAS) Kementerian Hukum dan Hak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News