Geng Motor Beraksi, Seorang Remaja Mati

jpnn.com - CIREBON - Geng motor terus berulah di wilayah Kota Cirebon, Jawa Barat. Kali ini korban aksi geng motor bahkan sampai meregang nyawa.

Minggu dini hari (24/5), sebuah insiden kejar-kejaran dua kelompok bermotor terjadi di Jl By Pass. Dua kelompok itu saling kejar selepas lampu merah Evakuasi dan berakhir di depan PLTG Sunyaragi.

Kelompok pertama adalah kelompok yang dikejar. Mereka mengendarai empat sampai enam sepeda motor dan masing-masing berboncengan. Menurut pengakuan salah satu di antara kelompok yang dikejar, mereka hanya sekumpulan remaja dari Kecamatan Plumbon yang berencana pulang setelah nongkrong di Balai Kota Cirebon.

Sementara kelompok pengejar terlihat lebih profesional dan terlatih. Kelompok pengejar ini dikenal sebagai geng motor GBR yang berasal dari wilayah utara Cirebon. Mereka mengendarai empat sepeda motor dengan masing-masing dua penumpang sambil mengacung-acungkan sajam seperti samurai, celurit, dan badik, serta alat lainnya.

Kelompok yang diburu pun berupaya menyelamatkan diri dengan memacu kendaraan sekencang mungkin. Pada saat bersamaan, ada anggota Polsekta Cirebon Utara-Barat yang berencana pulang ke rumah setelah melakukan patroli. Saat melintas di depan PLTG, tiba-tiba ia mendengar raungan sepeda motor. Dari kejauhan sejumlah pengguna sepeda motor tengah mengacungkan sajam ke beberapa pengguna motor.

Polisi ini kemudian meming­girkan mobil Avanza B 1012 CRH dan melihat situasi. Tak disangka, salah satu motor kelom­pok yang dikejar mena­barak bagian belakang mobilnya hingga ringsek. Semen­tara satu motor dari kelompok yang dikejar dan pengejar bersenggolan sehingga dua motor itu terjatuh dan terpental hingga 20 meter.

Akibat insiden itu, satu orang meninggal dunia akibat luka parah di bagian kepala. Korban jiwa itu adalah Gusti Adeli (17), warga Blok Jonggrang, Desa Plumbon, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon.

Sementara seorang dari kelompok pengejar yang terlibat kecelakaan berhasil diamankan dan dibawa ke Mako Polresta Cirebon dengan barang bukti sebilah badik.