Tetap Pikir di Nomor Lain tapi Lebih Fokus 50 Meter Gaya Bebas Saja

Tetap Pikir di Nomor Lain tapi Lebih Fokus 50 Meter Gaya Bebas Saja
Triady Fauzi Sidiq

jpnn.com - JAKARTA -  Mendekati SEA Games 2015, Triady Fauzi Sidiq bersikap realistis terhadap target yang dipatoknya. Jika pada SEA Games Myanmar 2013 lalu, Aji-sapaan Triad Fauzi Sidiq berhasil menggondol tiga medali emas, maka pada event dua tahunan negara-negara Asia Tenggara kali ini, target itu bisa jadi menyusut.   

 

Aji yang sebelumnya merebut medali emas di nomor 50 dan 100 meter gaya bebas, serta 4x100 gaya ganti perorangan, mengatakan akan lebih memfokuskan diri di nomor 50 meter gaya bebas saja.
       
"Dari dua nomor tersebut,saya kemungkinan akan lebih fokus di nomor 50 meter gaya bebas saja. Sebab jika dari nomor 100 meter gaya bebas, persiapan kami juga kurang. Selain itu Singapura juga lagi kenceng-kencengnya. Tapi saya tetap akan berjuang di nomor 100 meter," ujar Aji.
       
Perenang berumur 23 tahun itu, mengaku lebih percaya diri dengan catatan waktu yang dibukukan di nomor 50 meter daripada 100 meter. Itu terjadi lantaran catatan waktu yang dibukukan tidak terlalu anjlok.  

Pada kejuaraan renang terakhir yakni Pari Sakti Cup 2015, waktu dicatatkan oleh Aji adalah 23,31 detik. Tidak terlampau jauh daripada 23,12 detik,catatan waktu yang dilakukan saat merebut medali emas SEA Games 2015 lalu.
       
"Saya yakin bisa lepas cepat, apalagi pas di nomor 50 meter (di kejuarann Pari Sakti Cup 2015,Red)sempat mengambil nafas dua kali. Biasanya tidak mengambil nafas sama sekali," ucap Aji.
       
Selain itu, menurutnya untuk nomor estafet 4x100 meter gaya ganti, Indonesia akan sangat sulit mengulangi capaian tahun lalu. Apalagi di kubu Singapura, terdapat Joseph Schooling di nomor 100 meter gaya kupu-kupu yang catatan waktunya sudah menyentuh 51,76 detik.

Sedangkan waktu terbaik atlet Indonesia ada di waktu 53,13 detik. Gap waktu tersebut dinilai akan membuat jarak,sehingga Indonesia akan sulit untuk mengulangi capaian sebelumnya.  
       
Hal tersebut tentu sangat disayangkan, apalagi sebelumnya Indonesia juga harus mengorbankan nomor 200 meter gaya punggung lewat I Gede Siman Sudartawa.(mid/jpnn)


JAKARTA -  Mendekati SEA Games 2015, Triady Fauzi Sidiq bersikap realistis terhadap target yang dipatoknya. Jika pada SEA Games Myanmar 2013


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News