Menguat di Pembukaan, Melemah di Penutupan

Menguat di Pembukaan, Melemah di Penutupan
Menguat di Pembukaan, Melemah di Penutupan

jpnn.com - JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) gagal memertahankan posisinya meski sempat menguat pada pembukaan perdagangan hari ini (28/5). Pada penutupan perdagangan sore tadi,  IHSG turun -15 poin (-0,30 persen) ke level 5.237,40 dan indeks LQ 45 turun -2,71 poin (0,30 persen) ke level 910,22.

IHSG ditutup turun setelah bergerak di antara kisaran 5.232-5.278. Sebanyak 102 saham naik, 151 saham turun, 117 saham tidak bergerak, dan 182 saham tidak ditransaksikan.

Hari ini investor membukukan transaksi sebesar Rp 4,78 triliun, terdiri atas transaksi reguler Rp 3,9 triliun dan transaksi negosiasi Rp 885,17 miliar. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net sell) sebesar Rp 465,55 miliar.

Tim Riset PT Mandiri Sekuritas menyatakan, ada enam sektor mengalami pelemahan. Dipimpin oleh saham sektor properti yang turun -1,22 persen dan sektor aneka industri yang turun -0,86 persen. Saham di sektor properti yang paling terkoreksi adalah PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk (GMTD) yang turun -8,85 persen dan PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) yang turun -8,43 persen.

Sedangkan di sektor aneka industri, saham yang paling melemah adalah PT Tifico Fiber Indonesia Tbk (TFCO) sebesar -21,43 persen dan PT Sat Nusapersada Tbk (PTSN) turun sebesar -9,2 persen.

"Dari Asia, mayoritas indeks saham bergerak mixed. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang naik sebesar +0,39 persen dan indeks Kospi di Korsel menguat sebesar +0,16 persen. Sebaliknya, indeks Hang Seng di Hongkong masih terkoreksi sebesar -2,23 persen," ungkap tim ini.

Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa melemah sejak dibuka tadi siang. Indeks DAX di Jerman melemah -0,05 persen dan CAC di Perancis terkoreksi -0,44 persen. Namun, indeks FTSE100 di Inggris masih menguat +0,05 persen.

Di pasar valas, nilai tukar rupiah terkoreksi sebesar -34 poin (-0,26 persen) ke Rp 13.223 per dolar AS (USD) setelah bergerak di kisaran Rp 13.183 - Rp 13.225 per USD.(jawapos)


JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) gagal memertahankan posisinya meski sempat menguat pada pembukaan perdagangan hari ini (28/5). Pada


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News