Pesta Narkoba Bubar, Dua Siswi SMP itu Nangis Tersedu-sedu

Pesta Narkoba Bubar, Dua Siswi SMP itu Nangis Tersedu-sedu
Ilustrasi.

jpnn.com - MAKASSAR - NR, 14, dan DA, 15, terus menangis tersedu-sedu saat jajaran Unit Khusus Polsek Makassar menggelandang mereka. Dua gadis remaja yang masih berstatus siswi SMP tersebut tepergok tengah berpesta narkoba di sebuah wisma di Jalan Sungai Limboto, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu malam (30/5). Saat berpesta sabu-sabu, dua gadis itu ditemani tiga laki-laki. Mereka adalah Marwan, 39; AA, 15; dan Herianto Syukri, 25.

Penangkapan terhadap kelimanya diawali dari razia yang dilakukan petugas. Mereka pun digerebek di dua kamar terpisah. Petugas kali pertama menangkap basah Marwan, AA, dan NR di kamar 201. Saat itu posisi Marwan dan NR sudah berada seranjang. Namun, keduanya masih mengenakan pakaian yang lengkap. Sementara itu, AA terlihat duduk di depan meja yang di atasnya tersaji satu sachet sabu-sabu dan sebuah bong.

Setelah ketiganya digeledah, giliran Herianto dan DA yang tepergok. Posisi keduanya juga sudah berada seranjang di kamar 202. Di kamar itu, polisi juga menemukan satu sachet sabu-sabu dan sebuah bong. ''Awalnya, kami berlima di kamar sebelah. Tapi, saya buka kamar lagi,'' ungkap Herianto.

Saat diinterogasi, NR dan DA menyatakan hanya memenuhi ajakan Marwan dan Herianto. Keduanya pun mengaku sudah lama mengonsumsi narkoba. ''Saya sudah enam kali pakai. Dari kelas VII, saya sudah konsumsi,'' ungkap DA di hadapan Kapolsek Makassar Kompol Sudaryanto.

Penangkapan tersebut tak hanya berhenti sampai di situ. Unit Khusus Polsek Makassar yang dipimpin Ipda Sigit Santoso kembali melakukan pengembangan terkait asal-usul sabu-sabu kelima tersangka. Hasilnya, dua orang yang diduga merupakan bandar turut diamankan. Mereka adalah Aso dan Endang. 

Sudaryanto menyatakan, pihaknya masih memeriksa tujuh orang yang diamankan tersebut. Khususnya dua orang yang diduga bandar narkoba itu. (zaq/JPG/c22/diq) 


MAKASSAR - NR, 14, dan DA, 15, terus menangis tersedu-sedu saat jajaran Unit Khusus Polsek Makassar menggelandang mereka. Dua gadis remaja yang masih


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News