Menteri Yasonna Siap Cabut Banding, Asal...
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly menampik tawaran islah dari Ketua Umum PPP versi Muktamar Jakarta, Djan Faridz.
Kader PDI Perjuangan ini meminta Djan untuk berdamai dengan rivalnya, Ketua PPP versi Muktamar Surabaya, M Rommahurmuziy.
"Kita dorong islah dari dua kelompok yang bertikai. Itu lebih baik," kata Yasonna melalui pesan singkat, Senin (1/6).
Yasonna tegaskan bahwa dirinya tidak akan mencabut permohonan banding atas putusan PTUN dalam perkara dualisme kepengurusan PPP. Sebagai menteri, Yasonna mengaku hanya jalankan apa yang diatur dalam undang-undang.
Meski begitu diakuinya, pintu untuk mencabut permohonan banding tersebut belum tertutup rapat. "Jika kedua belah pihak islah dan sepakat melahirkan satu kepengurusan, nanti kita cabut bandingnya," pungkasnya.
Untuk diketahui, PPP masih terancam tidak punya calon dalam pilkada serentak 2015 mendatang. Pasalnya, sampai sekarang belum ada susunan kepengurusan yang disahkan oleh Kemterian Hukum dan HAM. (dil/jpnn)
JAKARTA - Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly menampik tawaran islah dari Ketua Umum PPP versi Muktamar Jakarta, Djan Faridz. Kader PDI Perjuangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Era Anna Muawanah Bojonegoro Raih Prestasi Terbaik Ketiga Nasional EPPD 2023
- Pentingnya Literasi Keuangan untuk Menghindari Jebakan Pinjol
- Cegah Lobi-Lobi, Tuntaskan Kasus Emas Secepatnya!
- Polda Aceh Memastikan Penerimaan Anggota Polri Transparan
- Prudential Indonesia-Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa
- Hadiri Halalbihalal Pegawai Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Hal ini