Yang di Belakang Dekat Ekor tak Terbakar, tapi...

Yang di Belakang Dekat Ekor tak Terbakar, tapi...
Evakuasi bangkai pesawat Hercules milik TNI AU yang jatuh di Jalan Jamin Ginting, Medan, Rabu (1/7). Foto: ANDRI GINTING/SUMUT POS

jpnn.com - MEDAN -  Kopral M. Ruly Hasibuan, prajurit Marinir Pangkalan I Belawan menjelaskan, korban yang tewas di bagian ekor pesawat Hercules C-130, tidak terbakar. Tapi kondisinya tubuhnya kebanyakan sudah tidak utuh.

"Korban yang di belakang dekat ekor itu tidak terbakar. Tapi terpotong-potong, nggak utuh lagi," ujarnya di sela-sela proses evakuasi, di Jalan Jamin Ginting, Medan, kemarin.

Hasibuan memberikan keterangan detil kondisi jenazah, namun tidak layak ditulis rinci di berita ini. Yang pasti, kondisinya sangat menyedihkan.

Hasibuan mengaku sangat sedih saat melakukan evakuasi. "Tidak tahan, bercampur sedih tak tega. Kebanyakan yang tewas terpanggang seratus persen," ungkap pria bertubuh tinggi.

Proses evakuasi sayap bagian ekor pesawat dilakukan petugas gabungan dari TNI, Polri, Kecamatan dan Dinas Bina Marga. Sebanyak 3 unit escavator pun dikerahkan. Escavator tersebut mengangkat puing-puing sisa reruntuhan, serta bagian-bagian pesawat yang berserakan. (bay/sumutpos/JPNN)

 


MEDAN -  Kopral M. Ruly Hasibuan, prajurit Marinir Pangkalan I Belawan menjelaskan, korban yang tewas di bagian ekor pesawat Hercules C-130,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News