KJP Dipakai Karaoke, Ini Imbauan Bank DKI

jpnn.com - JAKARTA - Bank DKI mengimbau toko maupun SPBU tidak melayani kartu ATM Bank DKI yang bertanda Kartu Jakarta Pintar (KJP). Imbauan dikeluarkan karena sudah ada temuan penyalahgunaan KJP untuk keperluan di luar pendidikan.

Corporate Secretary Bank DKI Zulfarsah mengatakan, tampilan kartu ATM Bank DKI yang umum dengan KJP sangat berbeda. Ia menyatakan, dalam kartu ATM yang digunakan sebagai KJP, terdapat tulisan Kartu Jakarta Pintar.

"Jadi kami imbau, sebaiknya kalau ada yang membawa kartu ATM KJP, tidak usah dilayani kalau membeli barang non pendidikan," kata Zulfarah, Rabu (5/8).

Dari ratusan ribu siswa penerima dana KJP ditemukan sekitar 20 siswa yang terindikasi menyalahgunakannya. Namun, Bank DKI masih menelusuri kemungkinan terjadi lain.

Seperti diketahui, Bank DKI menemukan penyalahgunaan dana KJP. Kartu ATM KJP digunakan untuk membeli keperluan non pendidikan. Seperti kegiatan karaoke, membeli emas, membeli bensin di SPBU dan peralatan rumah tangga. (gil/jpnn)