Pejabat asal Aceh Dilantik jadi Pj Gubernur Kalsel

Pejabat asal Aceh Dilantik jadi Pj Gubernur Kalsel
Pejabat asal Aceh Dilantik jadi Pj Gubernur Kalsel

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) melantik Inspektur Jenderal Kemdagri Tarmizi Abdul Karim menjadi Penjabat Gubernur Kalimantan Selatan. Pelantikan dilakukan setelah masa jabatan Rudy Ariffin berakhir, sementara pemilihan kepala daerah (Pilkada) untuk menentukan siapa Gubernur Kalsel berikutnya, baru akan dilaksanakan serentak di 269 daerah pada 9 Desember mendatang.

"Pelantikan dilaksanakan setelah kami menerima salinan Keppres (Keputusan Presiden,red) untuk sembilan provinsi yang ikut menggelar pilkada serentak 2015. Paling lambat September semua Penjabat sudah harus dilantik. Semua dari Eselon I Kemdagri (untuk penjabat gubernur,red)," ujar Tjahjo di sela-sela pelantikan, Senin (10/8).

Menurut Tjahjo, ‎karena banyaknya provinsi yang mengikuti pilkada di 2015, maka semua pejabat Eselon I yang ada, kemungkinan untuk sementara akan rangkap jabatan. Apalagi Kemdagri juga sudah mulai mempersiapkan nama-nama penjabat gubernur yang akan menggelar pilkada serentak di 2017 dan 2018.

"Semua (Eselon I,red) dapat. Karena pada prinsipnya, eselon 1 yang berhak menjadi penjabat. Kalau eselon 1 kami sudah habis, kami bisa ambil sekda provinsi atau eselon 1 dari kementerian lain," ujarnya.

Sebelum menjadi Irjen Tarmizi diketahui pernah menjabat Dirjen Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD). Pria kelahiran Lhoksukon, Aceh, 58 tahun lalu ini juga telah beberapa kali diangkat menjadi penjabat kepala daerah. Antara lain, Penjabat Gubernur Kaltim, Aceh, dan juga pernah menjadi Penjabat Bupati Aceh Timur.(gir/jpnn)

 


JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) melantik Inspektur Jenderal Kemdagri Tarmizi Abdul Karim menjadi Penjabat Gubernur Kalimantan Selatan.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News