Astaga, Nenek Itoh Gagal ke Tanah Suci Gara-gara Paspornya Hilang

Astaga, Nenek Itoh Gagal ke Tanah Suci Gara-gara Paspornya Hilang
ilustrasi

jpnn.com - KESABARAN Itoh Masyitoh (70) diuji. Dia gagal berangkat ke Tanah Suci bersama kloter pertama. Kondisi ini menyebabkan Nenek Itoh harus terpisah dengan sang suami yang lebih dahulu berangkat ke Tanah Suci.

Jika paspornya ditemukan, maka Itoh akan berangkat pada kloter 2. Namun, jika paspor nenek Itoh benar-benar hilang, ia harus menunggu hingga minggu depan untuk menyusul suaminya ke Mekkah.

“Kalau proses paspornya mungkin bisa cepat satu hari, namun kita perlu mengurus juga ke Dubes Arab Saudi yang memakan waktu lebih lama,” ungkap Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Jawa Barat, Mustajam dilansir GoBekasi (Grup JPNN.com), Jumat (21/8).

Nenek Itoh  mengaku lupa meletakkan paspornya usai melaksanakan salat subuh. Seingatnya ia meleetakkan paspor itu di saku bajunya lalu dipindahkan ke tas kecil

Abdi lila (lupa, Red.), seingatna teh abdi taro di tas alit (kecil),” papar Itoh kebingungan.(cr21/jpnn)


KESABARAN Itoh Masyitoh (70) diuji. Dia gagal berangkat ke Tanah Suci bersama kloter pertama. Kondisi ini menyebabkan Nenek Itoh harus terpisah dengan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News