Terima Suap dari Tersangka Pembom Bangkok, Kepala Imigrasi Dipindah Tugas

Terima Suap dari Tersangka Pembom Bangkok, Kepala Imigrasi Dipindah Tugas
Kepala Polisi Thailand Somyot Poompunmuang telah memerintahkan keenam pejabat tersebut menghadap ke Markas Besar Kepolisian Thailand pada 3 September mendatang tepat pukul 15.00 WIB. Foto: Asto Awani

jpnn.com - BANGKOK - Kepala Imigrasi Sa Kaeo, Kolonel Pairat Pukcharoen, dan lima pejabat lainnya langsung dipindah tugas ke Bangkok karena diduga menerima suap.

Seperti dilansir portal berita Bangkok Post yang dikutip dari Thairath Online itu menyatakan bahwa tindakan mendadak itu menyusul dari pengakuan tersangka warga asing dalam insiden bom di Kuil Erawan. 

Tersangka memberitahu polisi bahwa dia sudah membayar petugas imigrasi di Sa Kaeo untuk memasuki Thailand. Provinsi Sa Kaeo merupakan kota sebagai pintu masuk ke Thailand yang berbatasan langsung dengan Kamboja.

Kepala Polisi Thailand Somyot Poompunmuang telah memerintahkan keenam pejabat tersebut menghadap ke Markas Besar Kepolisian Thailand pada 3 September mendatang tepat pukul 15.00 WIB.

Tersangka warga asing yang ditahan di sebuah apartemen di Nong Chok pada 29 Agustus lalu mengatakan dia menggunakan paspor palsu dalam penerbangan dari Turki ke Vietnam sebelum berencana melanjutkan perjalanan ke Laos.

Dari Laos, dia menyewa kendaraan untuk membawanya ke Kamboja, dan memasuki Thailand melalui pos pemeriksaan perbatasan di Provinsi Sa Kaeo. Di situ, dia membayar sebesar 18.000 baht (RM2,110) kepada petugas imigrasi agar meloloskannya masuk tanpa harus menggunakan paspor palsu.

Tersangka diyakini warga Turki dan ditahan dalam penggerebekan di sebuah apartemen di Nong Chok itu ditemukan bersama perangkat membuat bom dan lebih selusin paspor palsu. Dia merupakan tersangka utama dalam serangan di Kuil Erawan yang menewaskan lebih 20 orang.(ray/jpnn)


BANGKOK - Kepala Imigrasi Sa Kaeo, Kolonel Pairat Pukcharoen, dan lima pejabat lainnya langsung dipindah tugas ke Bangkok karena diduga menerima


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News