Curhat tak Digubris, Korban Perkosaan Bapak Tiri Bakar Rumah

Curhat tak Digubris, Korban Perkosaan Bapak Tiri Bakar Rumah
Ilustrasi.

jpnn.com - BENGKULU – Perlahan-lahan kasus kebakaran yang terjadi di Jalan Sepakat RT 23 Kelurahan Sawah Lebar,  Bengkulu Jumat (28/8) lalu mulai terkuak. Ternyata rumah yang dihuni Candra Winata dan tetangganya, Ye itu dibakar oleh korban pemerkosaan yang kesal curhatannya tak didengar keluarganya. 

Pelakunya adalah Ps, 17, yang merupakan putri dari Ye.

Berdasarkan data yang diperoleh Rakyat Bengkulu (JPNN Group), ternyata saat malam sebelum kejadian terjadi keributan antara Ye dengan anaknya, PS, di rumah mereka. 

PS yang diketahui sedang mengandung, mengaku telah disetubuhi bapak tirinya inisial Sh (47).

Seingat PS, ia sudah 18 kali lebih disetubuhi bapak tirinya. Namun keterangan PS, sama sekali tidak dipercaya oleh sebagian  keluarganya, begitupun ibunya. 

Hal itulah yang membuat PS menjadi kesal, hingga akhirnya berbuat nekat membakar rumah orangtuanya.

Usai membakar rumah, PS menyerahkan diri ke Polres Bengkulu dan didampingi kakaknya. Dia lalu membuat laporan dugaan pemerkosaan yang dilakukan ayah tirinya. 

Dalam laporannya di Polres Bengkulu dengan nomor LP-B/1355/VII/2015/SPKT RES BKL tersebut, korban PS mengaku peristiwa pemerkosaan yang dialaminya terjadi sekitar 2012 lalu, di rumahnya. (fiz)

BENGKULU – Perlahan-lahan kasus kebakaran yang terjadi di Jalan Sepakat RT 23 Kelurahan Sawah Lebar,  Bengkulu Jumat (28/8) lalu mulai


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News