Ekonomi Terpuruk, Penjualan Mobil Mewah Tetap Laris

Ekonomi Terpuruk, Penjualan Mobil Mewah Tetap Laris
ilustrasi otomotif / fajar

jpnn.com - SURABAYA – Meski kondisi ekonomi tengah terguncang, penjualan mobil segmen kelas atas diprediksi tetap tumbuh. Hal itu tak lepas dari penjualan sampai triwulan ketiga tahun ini.

Penjualan mobil dengan harga di atas Rp 1 miliar masih diminati pasar di segmen masyarakat kelas atas. ”Kami tetap optimistis bahwa masih ada pasar di segmen itu (kelas atas, Red). Meski memang ada sedikit perlambatan, kami optimistis bahwa penjualan akan tetap tumbuh,” ungkap Sales Manager PT Plaza Garansindo Wahyu Priambodo kepada Radar Surabaya kemarin (4/10).

Wahyu menuturkan, penjualan mobil segmen kelas atas masih memiliki komunitas dan pasar tersendiri. Beberapa pelanggan atau calon pembeli tidak terpengaruh kondisi perekonomian secara langsung.

”Memang saat dolar Amerika Serikat (USD) naik, calon pembeli memilih untuk menunggu kondisi USD stabil atau ada yang menunda pembelian. Ada juga yang tetap melakukan pembelian,” kata Wahyu.

Segmen mobil tertentu dengan harga di atas Rp 2 miliar malah memiliki banyak peminat. Mobil khusus dengan harga yang tergolong fantastis juga masih memiliki pasar.

Sebut saja Dodge Viper SRT 8.4 yang dibanderol seharga Rp 12 miliar yang bulan ini sudah terjual. Pembelinya berasal dari konsumen di Jakarta. ”Mobil itu sudah dibeli orang Jakarta. Stok mobilnya berasal dari diler Surabaya,” ujar salah satu sales yang menjaga stan mobil Dodge Viper SRT 8.4. (rud/jos/jpnn)


SURABAYA – Meski kondisi ekonomi tengah terguncang, penjualan mobil segmen kelas atas diprediksi tetap tumbuh. Hal itu tak lepas dari penjualan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News