Filosofi Ini Bikin 5 Duta Besar Tertarik Pembangunan RPTRA

Filosofi Ini Bikin 5 Duta Besar Tertarik Pembangunan RPTRA
Basuki Tjahaja Purnama. Foto: JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menjelaskan alasan keikutsertaan lima duta besar (dubes) dalam peresmian ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) Amiterdam, Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu, Sabtu (10/10).

Ahok, sapaan Basuki, menyatakan, para dubes itu tertarik dengan konsep pembangunan RPTRA di Jakarta. ‎"Saya ceritakan dua filosofi pembangunan RPTRA dan mereka tertarik," kata Ahok.

Pertama, berawal dari permasalahan yang berbeda-beda dialami oleh tiap keluarga. ‎Sehingga harus dibentuk suatu komunitas untuk saling berbagi dan memperhatikan antar warga. Komunitas itu perlu tempat untuk berkumpul.

Kedua, dilihat dari tingkat kebahagiaan. ‎Ahok menyatakan, tingkat kebahagian orang menjadi semakin baik kalau sering menikmati taman yang baik.

"Saya bilang, kami launching ide baru. Bukan cuma taman layak anak atau kota layak anak, tapi bagaimana orang dari dalam janin sudah diurus kesehatannya. Kemudian tumbuhnya kreatifitas, kami urus semua," ungkapnya.

Ahok menambahkan, para dubes tertarik untuk membantu pembangunan RPTRA di Jakarta. Singapura akan membangun satu RPTRA, Denmark akan memberi bantuan mainan lego di enam RPTRA yang sudah beroperasional. Bahkan, ratu Denmark Margrethe II akan meresmikan taman berkonsep lego di RPTRA Cideng, Jakarta Pusat.

"Denmark mau kasih set besar Lego dan melatih anak-anak bermain Lego. Jadi anak-anak di Kepulauan Seribu juga bisa mainin Lego ini. Nanti pas Ratu Denmark datang mau kasih set Lego secara simbolis ke saya," ucap Ahok.

Lima Duta Besar yang turut serta dalam peresmian itu seperti Duta Besar Swiss untuk Indonesia Yvonne Baumann, Duta Besar Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik, Duta Besar Singapura untuk Indonesia Anil Kumar Nayar, Duta Besar Denmark untuk Indonesia Casper Klynge, dan Duta Besar Belanda untuk Indonesia Rob Swartbol. (gil/jpnn)


JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menjelaskan alasan keikutsertaan lima duta besar (dubes) dalam peresmian ruang publik terpadu


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News