BPK Incar Dana Desa, 2016 Mulai Diaudit
Selasa, 13 Oktober 2015 – 02:01 WIB
BOGOR- Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI mengincar dana desa untuk diaudit penyalurannya. Rencananya, audit keuangan dana desa akan dilakukan mulai 2016. "Dana desa 21 triliun rupiah berpotensi diselewengkan karena itu BPK akan melakukan audit keuangannya tahun depan karena tahun ini baru dilaksanakan," kata Ketua BPK Harry Azhar Asis dam media workshop BPK RI di Bogor, Senin (12/10). Mengingat ada 72 ribu desa yang mendapatkan dana desa, BPK tidak akan mengaudit per desa atau per kabupaten/kota. Sebab, auditor BPK sangat terbatas. "Rencananya kami akan melakukan audit per provinsi. Jadi seluruh data dipusatkan di provinsi dan akan diaudit auditor kami," terangnya. Sejauh ini, lanjut mantan pimpinan Komisi XI DPR RI, BPK RI belum melihat dari aspek menyejahterakan masyarakat. Karena gambarannya akan kelihat setahun kemudian. "Paling utama, BPK sudah punya niat melakukan audit keuangan dana desa. Karena itu seluruh instansi penyalur harus menjaga akuntabilitas keuangannya," tandasnya. (esy/jpnn)
Baca Juga:
BOGOR- Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI mengincar dana desa untuk diaudit penyalurannya. Rencananya, audit keuangan dana desa akan dilakukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ratusan PPPK Ikut Orientasi, Sekda Titip Pesan, Semoga Sisa Honorer Diangkat ASN
- Kemenag: 75.572 Visa Calon Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit
- KPK Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungutan Liar di Rutan
- Dua Wisatawan Tenggelam saat Berenang di Zona Bahaya Pangandaran
- Pj Gubernur Jateng Kedepankan Teknologi dalam Penanganan Bencana
- Kemnaker Ajak Jepang Investasi Berikan Pelatihan Bahasa bagi Kandidat SSW Indonesia