Teror Paris Bikin Uni Eropa Ketakutan, Pengungsi Syria Merana
jpnn.com - PARIS – Teror Paris membuat para pengungsi Syiria yang tengah mencari suaka di Eropa merana. Pasalnya, negara-negara Uni Eropa tak mau bernasib malang seperti Prancis.
Polandia menjadi salah satu negara yang mulai ketakutan. Sabtu (14/11) kemarin, Polandia tidak mau mempertaruhkan keselamatan rakyatnya hanya karena menolong para pengungsi Syria.
Polandia ternyata tak mau menjadi sasaran teror ISIS. Sebagaimana diketahui, ISIS memang diduga sebagai dalang teror yang menewaskan ratusan warga tak bersalah tersebut.
''Kebijakan UE tentang pengungsi itu berlaku untuk seluruh negara anggota. Tapi, saya rasa penerapannya akan menjadi sangat sulit sekarang,'' terang Konrad Szymanski, menteri urusan Eropa dalam kabinet Polandia saat wawancara dengan stasiun radio RMF.
Dia menyatakan, atas alasan politis, kebijakan tentang pengungsi tersebut tidak lagi bisa diterapkan di Polandia. Terutama kebijakan yang mengatur relokasi pengungsi.
''Berkaca dari peristiwa tragis di Paris, menurut saya, Polandia tidak perlu lagi terlibat dalam kebijakan itu,'' lanjut Szymanski. (hep/jos/jpnn)
PARIS – Teror Paris membuat para pengungsi Syiria yang tengah mencari suaka di Eropa merana. Pasalnya, negara-negara Uni Eropa tak mau bernasib
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Cegah Dampak Konflik Timur Tengah pada Indonesia, Pemerintah Harus Siapkan Langkah Cepat
- Indonesia: Tindakan Amerika Serikat Telah Mengkhianati Perdamaian
- Israel Dikabarkan Menyerang, Warga Iran Pilih Lanjutkan Tidur
- Google Pecat 28 Karyawan yang Gelar Aksi Anti-Israel di Kantor
- Netanyahu: Israel Akan Membalas secara Bijaksana, Tidak Emosional
- Israel Serang Masjid di Jalur Gaza, Sejumlah Warga Palestina Tewas