Maruarar Sirait Gagas Galang Dana Beli Saham Freeport
Selasa, 24 November 2015 – 18:33 WIB
JAKARTA - Disaat gaduh-gaduhnya kasus dugaan pelanggaran etika oleh Ketua DPR Setya Novanto terkait pencatutan nama Presiden dan Wakil Presiden serta permintaan saham dalam proses perpanjangan kontrak karya PT FReeport Indonesia (PTFI), anggota Komisi XI DPR Maruarar Sirait mengusulkan penggalangan dana untuk membeli saham perusahaan asing asal Amerika Serikat itu.
Ini disampaikan Ara -sapaan akrabnya- karena tidak ingin kegaduhan skandal "Papa Minta Saham" membuat publik lupa terhadap substansi yang menjadi poin penting soal Freeport, yakni divestasi saham. Divestasi ini menurutnya akan menguntungkan masyarakat Indonesia terutama rakyat Papua.
"Kita jangan lupa soal Freeport, soal divestasinya. Bagaimana kegaduhan ini (diselesaikan, red) sesuai 'aturan'. Tapi jangan sampai lupa masalah Freeport ini harus menguntungkan masyarakat Indonesia, khususnya rakyat Papua. Rakyat Papua harus dapat manfaat dari Freeport ini," kata Ara di gedung DPR Jakarta, Selasa (24/11).
Menurutnya, divestasi saham membuka peluang bagi provinsi dan kabupaten di Papua mempunyai hak kepemilikan saham di PTFI. Apalagi sumber daya alam yang selama ini dikeruk PTFI diambil dari perut bumi Papua. Ini pula yang mendorongnya memunculkan ide penggalangan dana untuk membeli saham PTFI.
JAKARTA - Disaat gaduh-gaduhnya kasus dugaan pelanggaran etika oleh Ketua DPR Setya Novanto terkait pencatutan nama Presiden dan Wakil Presiden serta
BERITA TERKAIT
- Pasukan TNI Tembak 2 Anggota OPM Pimpinan Egianus Kogoya
- Diplomasi Menjual Bahasa Indonesia Mendapat Momentum Menjelang Kunjungan Paus Fransiskus
- Biaya Fantastis Restorasi Rumah Dinas Gubernur Jakarta, Disebut karena Cagar Budaya
- Pro Kontra Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI, KPMI Justru Dukung, Ini Alasannya
- Besok, Usulan Perincian Kebutuhan PNS & PPPK 2024 Ditutup
- Senator Filep Dorong Stakeholder Awasi Realisasi Proyek Pembangunan di Papua Barat