Korupsi Gedebage Ditarget Tuntas 2015

Korupsi Gedebage Ditarget Tuntas 2015
Stadion Bandung Lautan Api, Gedebage, Bandung/ maungbandung.com

jpnn.com - JAKARTA - Direktorat Tipikor Bareskrim Polri masih terus mengusut dugaan korupsi pembangunan Stadion Gelora Bandung Lautan Api, di Desa Rancanumpang, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat.  "(Penyidikan) korupsi stadion Gedebage jalan terus," kata Direktur Tipikor Bareskrim Polri Brigjen Ahmad Wiyagus di Mabes Polri, Kamis (26/11).

Ia mengatakan, penuntaskan kasus itu ditargetkan akhir 2015. Penyidik punya waktu sekitar sebulan merampungkan pemberkasan tujuh tersangka baik dari pihak pemerintah daerah serta dari pihak swasta. "Kami targetkan akan rampung tahap satu pada akhir tahun ini," ujar mantan Kapolres Sumedang, Jabar, itu.

Selain itu, penyidik juga masih menunggu hasil penghitungan kerugian negara dari Badan Pemeriksaan Keuangan.

Dalam kasus ini Bareskrim menetapkan tujuh tersangka yakni Sekretaris Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Kota Bandung, Yayat Ahmad Sudrajat, mantan Kepala Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Kota Bandung, beberapa pegawai Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Kota Bandung, dan pihak kontraktor pembangunan.

Pembangunan stadion ini ‎menelan dana Rp 545 miliar dan masuk anggaran 2009-2014. Pembangunan ini bergulir di masa kepemimpinan Wali Kota Bandung Dada Rosada. (boy/jpnn)


JAKARTA - Direktorat Tipikor Bareskrim Polri masih terus mengusut dugaan korupsi pembangunan Stadion Gelora Bandung Lautan Api, di Desa Rancanumpang,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News