Misteri Rentetan Pembacokan Beruntun, Aksi Balas Dendam Tanpa Akhir

Misteri Rentetan Pembacokan Beruntun, Aksi Balas Dendam Tanpa Akhir
Ilustrasi. Foto: Dokumen

jpnn.com - MALANG - Peristiwa berdarah terjadi di Pasar Gadang, Kecamatan Sukun, Kota Malang, kemarin (29/11). Seorang tukang parkir dibacok enam orang sekaligus. Dua hari sebelumnya terjadi peristiwa serupa dengan korban berbeda. Diperkirakan, kejadian tersebut berkaitan. Diduga kuat, kejadian kedua merupakan aksi balas dendam atas pembacokan pertama. Motif pembacokan diperkirakan adalah memperebutkan lahan parkir di ruko sebelah timur pasar, Jalan Satsuit Tubun. 

Peristiwa pertama terjadi Jumat (26/11). Korban bernama Fauzan, 43. Ketika itu warga Jalan Gadang XXI tersebut dibacok tiga orang. Salah seorang pelaku yang dia kenal adalah Syaiful Rahman.

Saat itu Fauzan menurunkan barang dari atas mobil. Dia bersama anak dan istrinya. Rahman lalu datang. Mereka pun cekcok. Karena takut terjadi sesuatu pada anak-istrinya tersebut, dia lalu meminta keduanya segera pergi. Farida (istri Fauzan) kemudian mengajak anaknya masuk ke toko.

Ketika keluar toko, dia melihat suaminya tergeletak tak berdaya bersimbah darah karena dibacok dengan celurit serta pisau. Fauzan pun dibawa ke RS Saiful Anwar Malang. 

Esoknya, Syaiful Rahman yang menyerahkan diri ke Polsek Sukun. Setelah adanya penahanan tersebut, diperkirakan perkelahian mulai mereda. Namun, yang terjadi justru sebaliknya. Salah seorang kerabat Rahman dibantai beberapa orang tak dikenal.

Saudara Rahman yang menjadi korban penganiayaan itu adalah M. Shodiq, 40. Dari alamat KTP yang tertera, dia tinggal di Jalan Gadang XXI juga. Sedangkan asalnya adalah Sampang, Madura. Saat itu Shodiq duduk-duduk di depan Alfamart. Dikabarkan, dia adalah penguasa wilayah parkir di ruko tersebut. Namun, untuk penjaga parkirnya, dia menggunakan tenaga orang lain.

Kemarin pagi, pukul 08.55, Shodiq yang sedang duduk sendirian dihampiri enam pria. Mereka datang dengan menggunakan dua mobil, yaitu CR-V putih bernopol B 1193 FJA dan Innova silver L 1706 RS. Dari rekaman CCTV, saat itu yang pertama masuk adalah CR-V, disusul Innova di belakangnya. Tidak lama kemudian, turun enam pria yang masing-masing membawa senjata tajam. 

Yang turun pertama adalah seorang pria dari CR-V. Pria tersebut menggunakan pakaian cokelat, berkopiah hitam, dan membawa parang. Dia lalu menghunuskan parang itu ke Shodiq yang sempat melawan. Dia melemparkan kursi ke orang tersebut. Namun, lemparan itu meleset dan tidak sampai mengenai si penyerang.

MALANG - Peristiwa berdarah terjadi di Pasar Gadang, Kecamatan Sukun, Kota Malang, kemarin (29/11). Seorang tukang parkir dibacok enam orang sekaligus.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News