Kasihan.. Percaya Penggandaan Uang, Rita Ditipu Teman
jpnn.com - MALANG – Zaman sekarang ternyata masih ada orang yang percaya uang bisa digandakan dengan tiba-tiba, dengan kekuatan tertentu. Seperti yang dialami oleh Rita Agustina, 38 tahun, warga Jalan Madyopuro, Kedungkandang, Malang.
Alih-alih berlipat, uang Rp 43 juta milik Rita lenyap tak berbekas. Dia termakan bujuk rayu laki-laki asal Lumajang yang berinisial AS.
Berawal dikenalkan temannya, keduanya sempat akrab. Setelah itu, AS pun mengaku kepada Rita jika dirinya mampu menggandakan uang. Tentu saja pengakuan tersebut tidak langsung dipercaya oleh korban. Malah, Rita sempat mengatakan jika aksi menggandakan uang tersebut hanya akal-akalan belaka.
Tapi begitu, Rita kemudian goyah setelah melihat AS mampu merubah uang Rp 2000 menjadi Rp 200 ribu dalam sekejab. Sehingga saat AS menawari, Rita langsung mengiyakan. Tepatnya Rabu (16/12) lalu dia menyerahkan uang senilai Rp 43 juta miliknya kepada AS untuk digandakan.
"Korban percaya, karena proses penggandaan uang dilakukan pelaku di rumah korban," terang petugas kepada Radar Malang (grup JPNN).
AS memang sempat bertapa dua hari, dan meminta Rita tak membuka kain hitam pembungkus uang sampai dua hari setelah dirinya bertama. Alasannya, uang yang digandakan belum sempurna seluruhnya. Tapi, setelah dua hari, saat dibuka kain hitam tersebut ternyata hanya berisi kertas.
"Jangan percaya dengan iming-iming menggandakan uang. Kalau mau cepat kaya ya bekerja dengan keras dan maksimal," tuturnya (ira/dkk/jpnn)
MALANG – Zaman sekarang ternyata masih ada orang yang percaya uang bisa digandakan dengan tiba-tiba, dengan kekuatan tertentu. Seperti yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polisi Ungkap Pembunuhan Berencana di Tanah Laut, Korban Ditusuk 38 Kali
- 4 Perampok di Malang Ini Terancam Lama di Penjara
- Inilah 2 Debt Collector Jago yang Ambil Paksa Mobil Polisi, Terancam 9 Tahun Bui
- Perempuan 16 Tahun Tewas Dicekoki Narkoba di Hotel
- Tanam Pohon Ganja di Kebun Belajar dari YouTube
- 2 Pria dan Seorang Wanita Bawa 10 Kg Emas Diduga Hasil PETI