Hanya Menteri ESDM yang Ingin Kilang Blok Masela Di Laut

Hanya Menteri ESDM yang Ingin Kilang Blok Masela Di Laut
Menteri ESDM, Sudirman Said. FOTO: DOK.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Pengamat lingkungan dari Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, DR. Abraham Tulalessy menyatakan mulai dari semua komponen masyarakat Maluku di hingga Menteri Koordinator Maritim dan sumber Daya Rizal Ramli mendukung pembangunan kilang Blok Masela di darat. Kecuali Menteri ESDM, Sudirman Said hingga kini yang menginginkan kilang terapung di laut.

Hal tersebut dikatakan Abraham Tulalessy, saat jadi pembicara dalam Forum Group Discussion (FGD), membahas nasib kilang Blok Masela, di Kota Ambon, Senin (25/1).

“Semua komponen masyarakat Maluku, baik yang di Maluku maupun di perantauan, bahkan Menko Maritim Sumber Daya Mineral mendukung kilang Blok Masela di bangun di darat. Tinggal Menteri ESDM yang masih bersikukuh kilang Blok Masela di bersifat terapung dan dibangun di tengah laut,” kata Abraham Tulalessy.

Sikap Menteri ESDM tersebut, lanjutnya, patut dipertanyakan motifnya karena pembanguan kilang Blok Masela di laut tidak akan pernah memberikan manfaat kepada daerah. "Saya tidak tahu, ada apa dengan sikap ini,” tegas Abraham Tulalessy.

Mestinya, ujar dia, Menteri ESDM perlu mendengarkan suara dari berbagai pihak. Sebab, Maluku tidak dapat apa-apa kalau kilang itu di laut. Bahkan lanjutnya, Musyawarah Besar Rakyat Maluku juga telah memutuskan agar kilang dibangun di darat. Karena itu, Abraham Tulallessy meminta ESDM jangan jadi pemicu ketidakpuasan bagi Maluku.

“Saya heran, dari 16 kilang yang ada di Indonesia dan di darat memiliki harga yang tidak sebesar di Masela. Ini kan seolah didesain agar kilang dibangun di laut. Masa, harga kilang di darat untuk Masela jauh lebih mahal dibandingkan dengan kilang lain di darat di tempat lain,” katanya.(fas/jpnn)


JAKARTA – Pengamat lingkungan dari Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, DR. Abraham Tulalessy menyatakan mulai dari semua komponen masyarakat


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News