Kalbar Tolak Mantan Anggota Gafatar!
jpnn.com - PONTIANAK – Gubernur Kalimantan Barat Cornelis menolak kedatangan 43 mantan anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang sebelumnya dipulangkan ke Boyolali, Jawa Tengah.
“Memang mereka (eks Gafatar) memiliki KTP Mempawah. Karena mendapatkan KTP tidak sesuai prosedur, maka mereka bukan warga Kalbar. Makanya kami pulangkan ke daerah asalnya,” tegas Cornelis ditemui usai rapat dengar pendapat dengan Komisi VIII DPR RI di Kantor Gubenur, Jumat (29/1).
Cornelis mengatakan, keadaan darurat bencana sosial di Kalbar akan dilakukan hingga 4 Februari 2015. “Apabila masih ada eks Gafatar yang tercecer, itu lain lagi urusannya,” tegas Cornelis.
Gubernur dari PDI Perjuangan itu juga bersyukur karena ada petisi yang mendukung kebijakannya menolak Gafatar.
“Terima kasih, yang penting saya sudah berbuat untuk melindungi rakyat saya. Ke depannya kami minta Kepala Desa, Camat hati-hati terhadap pendatang, jalankan UU Kependudukan,” ungkap Cornelis. (rk/jos/jpnn)
PONTIANAK – Gubernur Kalimantan Barat Cornelis menolak kedatangan 43 mantan anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang sebelumnya dipulangkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Animo Pendaftar Casis Bintara Polri di Polda Papua Tinggi, Begini Penjelasan Kombes Sugandi
- KASN Mengingatkan ASN tak Terlibat Politik Praktis di Pilkada Serentak 2024
- Asuransi Astra Berikan Literasi dan Inklusi Keuangan kepada Nelayan di Tangerang
- 846 PPPK 2023 Batanghari Terima SK, Muhammad Fadhil Arief Berpesan Begini
- 10 Aki Truk Pengangkut Sampah Milik DLH Kota Palangka Raya Digondol Maling, Polisi Bergerak
- 350 Rumah di Badau Perbatasan RI-Malaysia Terdampak Banjir