Siswi Kesurupan Massal, Panggil 10 Dukun ke Sekolah

Siswi Kesurupan Massal, Panggil 10 Dukun ke Sekolah
Sejumlah siswi SMAN 1 Simeulue Timur, Aceh, kesurupan, kemarin (2/3). Foto: Rakyat Aceh/JPG

jpnn.com - SIMEULUE – Suasana SMAN 1 Simeulue Timur, Aceh, kemarin (2/3).heboh dan mencekam. Pasalnya, sejumlah siswi kesurupan massal selama empat jam.

Kesurupan ini memaksa aktivitas proses belajar mengajar terhenti. Untuk mengamankan dan pengobatan, semua siswi yang kesurupan dikumpulkan di satu ruangan.

Pantauan di sekolah, para korban kesurupan didominasi pelajar siswi itu, melakukan perlawanan dan jeritan membahana memenuhi kompleks SMA tersebut. Ini tentu saja membuat panik para pelajar lainnya.

Untuk meredam dan memulihkan belasan siswi didera kesurupan itu, pihak sekolah, mendatangkan orang pintar (dukun), sebanyak 10 orang.

Hal itu dijelaskan Muzakir S.Pd, Kepsek SMA Negeri 1 Simeulue Timur, yang dihubungi Rakyat Aceh (Jawa Pos Group), Rabu (2/3). "Dari jam 09:00 wib, mulai kesurupan sebanyak 15 siswi kita itu, dan baru selesai sekitar jam 12:00 wib," kata Muzakir.

Dia merincikan, bermula hanya satu orang yang kesurupan, dari salah satu lokal, kemudian saat sisiwi itu hendak dibawa pulang, dengan kondisi masih menjerit-jerit melintasi sejumlah lokal lainnya. Sehingga pelajar putri lainnya, ikut terjangkiti penyakit kesurupan itu.

Dia menyebutkan, siswi SMA Negeri 1 Simeulue Timur, sudah tiga kali mengalami kejadian kesurupan missal. Namun terbanyak siswi kesurupan kemarin.(Ahi/sam/jpnn)



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News