Enam Ekor Sapi Hasil Rampokan Lompat dari Mobil, Perampok Bersenpi Kecele

Enam Ekor Sapi Hasil Rampokan Lompat dari Mobil, Perampok Bersenpi Kecele
Ilustrasi. Foto: Pixabay

jpnn.com - PEKANBARU - Suami istri penjaga kebun dan sapi di Desa Kuala Sumendang, Kecamatan Bandar Petalangan disekap kawanan rampok berpistol, Minggu (13/3) sekitar pukul 01.00 WIB. Enam ekor sapi yang jadi incaran gagal dibawa kabur lantaran melompat dari mobil.

Awalnya, Ahmad (28) dan istrinya Susanti (28) sedang tidur dengan anak mereka yang masih di bawah lima tahun. Mereka menjaga kebun sawit milik Sulaiman. 

Tiba-tiba pintu digedor. Ahmad beranjak dari tempat tidur untuk membuka pintu. Ketika pintu dibuka, tiga pemuda bersebo langsung masuk. Mereka kemudian menodongkan benda mirip senjata api laras panjang dan golok.

Ahmad tak berkutik. Istrinya yang terbangun lantaran mendengar keributan, juga tak berdaya melawan. Suami istri ini kemudian diikat. Dua di antara pelaku kemudian keluar untuk mengambil sapi di kandang. Sedangkan satu lagi mengawasi situasi sambil menenteng senjata api.

Mendadak si anak yang tadinya tidur pulas, menangis sejadi-jadinya. Susanti memohon agar ikatannya dibuka agar bisa menyusui. 

Iba melihat si anak menangis, satu pelaku tadi membuka ikatan Susanti. Sementara di luar, dua pelaku lainnya sibuk menaikkan sapi ke dalam mobil. 

Totalnya ada delapan ekor sapi yang dimasukkan ke mobil. Namun entah kenapa, dua di antaranya melompat. 
Tak mau ambil reskiko, pelaku kemudian kabur dari lokasi. Sialnya, baru beranjak sekitar 700 meter, sapi kembali berontak dan melompat dari bak truk. 

Pelaku awalnya mencoba mengejar sapi yang kabur tersebut. Namun hari keburu pagi. Mereka kemudian memilih kabur dari sana.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News