Podium di GP Tiongkok Berbuntut Adu Mulut

Podium di GP Tiongkok Berbuntut Adu Mulut
Sebastian Vettel dan Daniil Kvyat saat di Podium. FOTO: AFP

jpnn.com - PEMBALAP Red Bull-TAG Heuer Daniil Kvyat di GP Tiongkok, Minggu (17/4) meraih podium. Mengejutkan memang. Sama mengejutkannya dengan adu mulutnya melawan pembalap yang digantikannya di Red Bull, Sebastian Vettel.

Pertengkaran itu meledak karena bintang Ferrari tersebut tak terima dengan manuver berbahaya Kvyat di tikungan pertama lomba. 

Dampaknya, juara dunia empat musim beruntun itu terlibat insiden senggolan dengan rekan setimnya, Kimi Raikkonen.

Saat itu Vettel memang menghindari benturan dengan mobil Raikkonen yang baru saja kembali ke trek setelah sempat melebar di tikungan pertama setelah start. Setirnya dibelokkan agak ke kanan, mendekati sisi dalam tikungan. 

Namun, di sudut yang sudah sempit itu, Kvyat nekat masuk untuk menyalip Vettel. Karena kaget, Vettel kembali membanting setir ke kiri. Akibatnya, dia membentur mobil Raikkonen.

Melalui komunikasi radio, Vettel mengumpat dan menyebut Kvyat madman. Pembalap Jerman itu menyebut manuver Kvyat sebagai ”bunuh diri”.

Kegeraman Vettel tersebut ternyata tak reda sampai balapan usai. Keduanya bertemu di ruang di belakang podium dan terlibat adu mulut.

”Kau bertanya apa yang terjadi di start? Kalau aku tidak membelokkan mobilku ke kiri, kau pasti sudah menabrak kami berdua (dengan Raikkonen, Red) dan kita bertiga akan bertabrakan,” jawab Vettel, ketus. ”Kau datang (dari belakang, Red) seperti torpedo!” imbuhnya.

PEMBALAP Red Bull-TAG Heuer Daniil Kvyat di GP Tiongkok, Minggu (17/4) meraih podium. Mengejutkan memang. Sama mengejutkannya dengan adu mulutnya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News