PARAH! Penodong Warga Itu Ternyata...

PARAH! Penodong Warga Itu Ternyata...
ILUSTRASI. FOTO: Pixabay.com

jpnn.com - KUPANG – Betwel Pandu alias Macho, warga Jl. Sitarda, RT 11/RW 003, Kelurahan Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, melapor ke Polda NTT sebagai korban penodongan dengan senjata api laras pendek (pistol).

Laporan disampaikan ke Bidang Propam, karena korban mengenali pelaku sebagai oknum yang diduga anggota Polri. Didampingi istri dan keluarganya, Betwel membuat laporan di Propam sekira pukul 20.30, Minggu (17/4). Dan, Senin (18/4) pagi, ia diperiksa tambahan.

Usai pemeriksaan di Mapolda NTT, Betwel mengaku penodongan dialaminya terjadi pada Minggu (17/4) malam sekira pukul 19.00 di kediamannya.

Awalnya, urai pria asal Airmama, Pantar, Kabupaten Alor itu, ia tengah bersama adiknya, Matheos Alang alias Tedjo, sedang menggali lubang untuk membuat bak penampung air di halaman rumah.

Tiba-tiba, jelas Betwel, ia melihat ada sebuah mobil Avanza warna hitam parkir di jalan masuk menuju rumahnya. Kemudian dari dalam mobil, keluar lima orang pria bertubuh tegap dan berambut cepak.

“Mereka parkir mobil persis di jalan masuk, kira-kira 15 meter dari rumah saya,” kata Betwel seperti dilansir Timor Express (Grup JPNN).

Dia juga mengaku mengenali seorang dari para pelaku adalah AO. “Saat ketemu, mereka tanya ini Macho to? Jadi saya bilang benar,” ujar Betwel.

Tanpa curiga sedikit pun, Betwel lantas mempersilakan para pelaku masuk ke dalam rumah. Namun saat hendak mengambil kursi buat para pelaku, AO langsung menodongkan pistol di kepalanya.

KUPANG – Betwel Pandu alias Macho, warga Jl. Sitarda, RT 11/RW 003, Kelurahan Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, melapor ke Polda

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News