Istana Ratu Boko, di Sana Cinta dan Rangga...

Istana Ratu Boko, di Sana Cinta dan Rangga...
Dian Sastro melayani permintaan penggemar untuk foto bareng. Foto: Abraham Genta Buwana /Radar Jogja

jpnn.com - JAKARTA - Mulai 28 April besok, Ada Apa dengan Cinta 2 (AADC2) tayang serentak di tiga negara. Yakni, Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam.

Setelah gala premiere di Jogjakarta pada Sabtu (23/4), excitement menjelang perilisan film berlanjut di Jakarta. Di XXI Senayan City, press screening dan press conference diadakan pada Senin (25/4).

Deg-degan, tidak sabar, dan gemas bercampur menjadi satu. Bukan hanya bagi penonton yang sudah menanti-nanti, tetapi juga para pemain dan tim produksi.

’’Kami penasaran apakah sesuai dengan ekspektasi penonton,’’ ujar Nicholas Saputra, si Rangga yang sukses membuat jutaan orang memendam penasaran selama 14 tahun.

Pemutaran behind the scene selama 24 menit menggambarkan betapa film tersebut merupakan hasil kerja sepenuh hati. Perjalanan AADC2 telah melalui proses panjang sampai akhirnya tiba pada momen perilisan. Terlebih, film itu tidak sekadar memorable, tetapi juga sudah menjadi ikon budaya pop tanah air. 

’’Bagaimana perkembangan setiap karakter setelah 14 tahun? Mereka lebih matang, tetapi juga masih menyimpan pertanyaan-pertanyaan,’’ ungkap Riri Riza, sang sutradara.

Dalam film berdurasi 124 menit tersebut, Riri mengolah sedemikian rupa sehingga penonton bakal merasakan sensasi seperti menonton film action. 

’’Dialog boleh longgar, tapi ketegangan emosional terus mengikat penonton pada setiap detiknya,’’ tutur pria yang juga menyutradarai Laskar Pelangi dan Sang Pemimpi tersebut.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News